Ini Identitas Penumpang Selamat Kapal Kayu Karam Bawa 89 PMI Ilegal di Sumut

Ini Identitas Penumpang Selamat Kapal Kayu Karam Bawa 89 PMI Ilegal di Sumut

Perdana - detikNews
Minggu, 20 Mar 2022 00:20 WIB
Kapa kayu bermuatan 89 orang pekerja migran Indonesia (PMI) tanpa dokumen (illegal) karam di perairan Tanjung Api, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut). Upaya evakuasi terhadap puluhan PMI itu dilakukan.
Kapal karam di Sumut (Dok. Istimewa)
Jakarta -

Kapal Kayu bermutkan pekerja migran Indonesia (PMI) karam di perairan Tanjung Api, Asahan, Sumatera Utara (Sumut). Dari 89 orang PMI, 63 orang di antaranya berhasil dievakuasi.

Kapal tersebut karam Sabtu (19/3/2022) pagi. Dua orag meninggal dunia akibat peristiwa tersebut.

"Keduanya berjenis kelamin pria dan wanita. Atas nama Basman, usia 53 tahun, pria, warga Sulawesi Selatan dan Anatasyah Ponis, usia 43 tahun, wanita, warga Nusa Tenggara Timur," kata Komandan Pos Basarnas Asahan Tanjungbalai, Ady Pandawa kepada wartawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keduanya berhasil dievakuasi bersama 63 orang lainnya setelah terombang ambing di laut sebelum akhirnya diselamatkan. Penumpang kapal berasal dari berbagai darah.

"Seluruhnya berasal dari berbagai daerah ada dari Sumatera Jawa, dan NNT," jelasnya.

ADVERTISEMENT

61 orang yang selamat kemudian dibawa ke Polres Asahan. Sementara jenazah dua orang yang meninggal dibawa ke Rumah Sakit Umum (RSU) Tanjungbalai.

"Hingga saat ini kita masih tetap lakukan pencarian terhadap korban lainnya," ujarnya.

Berikut identitas 63 orang yang berhasil dievakuasi termasuk dua diantaranya meninggal dunia yakni :

1. Darlis Sitorus (23), kepala kamar mesin kapal, alamat Tanjungbalai, Sumut.

2. Rahmad Darwis Pangaribuan (48), anak buah kapal, alamat Tanjungbalai.

3. Jeri (19), alamat Modemu Nusa Tenggara Timur (NTT).

4. Mera (27), alamat Wedomu, NTT.

5. Nona (25), alamat Wedomu, NTT.

6.Fina (38), Wedomu NTT.

7. Hapipudin (37), Lombok.

8. Rupat (46), Lampung Tengah.

9. Suryadi (29), Jawa Tengah

10. Mukidin (40), Jawa tengah.

11. Supardi (30), Jawa timur

12. Ajuar (22), Lombok.

13. Delson (18), NTT

14. Tono Suparno (45), Jawa Barat

15. Abdul Rasad (30), Sulawesi Selatan.

16. M Thamrin, (29), Sulawesi Selatan.

17. Ilham (20), Sulawesi Selatan.

18. Yosef Tupan (34), Flores Timur

19. Paud (22), NTT.

20. Sawal (39), Lombok Barat.

21. Abdul Haris (39) NTT

22. Ikang Fauji (24), Lombok barat

23.Heri (28), Jawa Barat

24. Nurhuda (47) Jawa Timur

25.Rishernawatu (43) Jawa Barat

26.Nurati (54), Sulawesi Selatan.

27. Ika Febriani (35), Jawa Timur.

28. Asis (27), Madura, Jawa Timur.

29. Hatiah (23) Madura, Jawa Timur.

30. Yulius Mali (37), NTT.

31. Ojena Monis (35), NTT.

32. Roplina Monis (33), NTT.

33.Meliana Hoar (24), NTT.

34. Samiati (38), Jawa Timur.

35. Remigio (28), NTT

36. Dominggus Salam (38), NTT.

37. Elih Suhailiah (49), Jawa Barat.

38. Ati Asrati (50), Jawa Barat.

39. Sri Wahyuningsih (40), NTT.

40.Hiponia Bana (23), NTT.

41. Sarniwati (50), Sulawesi Selatan.

42. M. Maksum (35) Semarang, Jawa Tengah.

43.Kuntoro (28), Jawa Tengah.

44. M. Sabrin (25), Sulawesi Selatan.

45. Aisyah (19), Sumatera Barat.

46. Yuli (32), Jawa Barat.

47.Maria Magdalena (45), NTT.

48. Satrio Wicaksono (35), Jawa Tengah.

49. M .Husin (38), Jawa Timur.

50. Amin Tohari (41) Jawa Timur.

51. Madjuri (43), Surabaya.

52. Sahna (41) Lombok.

53. Sariat (30) Jawa Timur.

54. M. Nasraf (18) Sulawesi Selatan.

55. Rasiano Silpa (28), NTT.

56. Suheri (35), Banyuwangi.

57. Andi (31), Sulawesi Selatan.

58.Hendri Kusbawasa (23), NTT.

59. Yuliusnahan (32), NTT.

60. Alexsandro Leki (24), NTT.

61. Soni Hariyanto (38), Sidoarjo.

62. Anastasya Ponis (43), NTT (meninggal dunia)

63. Basman (53), Sulawesi Selatan (meninggal dunia)

Hingga saat ini, Basarnas masih melakukan operasi pencarian terhadap korban lainnya.

Lihat juga video 'KKP Hentikan Kapal Penambang Pasir Timah di Perairan Bangka':

[Gambas:Video 20detik]



(dek/dek)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads