.webp)
Rombongan pemotor ramai-ramai melintasi Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca, Jakarta Selatan, menjadi sorotan. Padahal JLNT Casablanca hanya diperuntukkan bagi kendaraan roda empat.
Baru-baru ini rombongan pemotor melintas di JLNT Casablanca dan viral di media sosial. Aksi rombongan pemotor itu memicu protes pengendara mobil di lokasi hingga terjadi cekcok.
"Motor nggak boleh ke atas, wey.... Pemobil dipukulin. Motor nggak boleh ke atas, wey, flyover Kokas ini," kata perekam video seperti dilihat, Sabtu (19/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Edi Suprianto mengaku pihaknya hingga kini belum menerima laporan terkait peristiwa viral tersebut. Namun, dia menegaskan ruas JLNT Casablanca tidak boleh dilintasi oleh pengendara sepeda motor.
"Nggak boleh ya, nggak boleh motor naik situ," jelas Edi.
Motor Dilarang Naik JLNT
Untuk diketahui, di mulut jalan layang sudah ada rambu larangan motor akses JLNT Casablanca. Ada sejumlah pertimbangan mengapa motor dilarang mengakses JLNT Casablanca.
"Karena mix traffic. Memang angin juga, tapi kalau angin terus di situ ada motor, mobil, jalannya sempit. Sama kayak misalnya Jalan Layang Pesing, kan motor nggak boleh naik. Kenapa? Karena jalannya kecil dan dia mix traffic," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan, Rabu (5/6/2021).
Sambodo mengatakan keselamatan pengendara motor bisa terancam ketika harus melintas bersamaan dengan mobil di JLNT. Terlebih, faktor angin dan kecepatan mobil di ruas jalan tersebut terhitung kencang.
