Gedung DPRD Klaten memiliki 46 kamar untuk tiap anggota dewan. Hal ini disorot anggota Komisi II DPR RI, Guspardi Gaus.
Mulanya Guspardi bercerita selama menjabat sebagai anggota DPRD Sumbar 3 periode (1999-2014) tak pernah memiliki kamar di gedung dewan.
"Tapi setelah Bapak selesai (menjabat), baru ada (kamar untuk tiap anggota) di DPRD Sumbar," ujar Guspardi Gaus lewat sambungan telepon, Rabu (16/3/2022).
Dia kemudian menyoal pembangunan 46 kamar di Gedung DPRD Klaten. Dia mempertanyakan perencanaan pembangunan kamar.
"Kenapa tidak disinergikan antara bangunan dengan kebutuhan peralatan pendukungnya (peralatan kamar), sehingga itu mubazir. Gedungnya ada, pemanfaatannya tidak ada, ini perencanaan yang salah," tutur Guspardi.
Pasalnya pihak DPRD Klaten mengatakan alasan kamar tersebut belum digunakan anggota dewan karena belum tersedia peralatan di dalam kamar. Menurut Guspardi perencanaan antara pembangunan kamar dengan kelengkapan kamar harus berbarengan. Kelengkapan kamar yang dimaksud seperti meja, kursi dan lain-lain.
"Setelah dianggarkan 2018 dibuat gedung dimana gedung itu disiapkan 46 kamar untuk masing-masing anggota dewan. Lalu setelah itu, berbarengan dengan itu, dipersiapkan pula alat kelengkapan infrastruktur yang berkaitan dengan itu (kamar), baru berhasil guna dan berdaya guna," jelasnya.
"Kenapa DPRD lalai? Ini perencanaannya tidak pas baik dilakukan oleh DPRD maupun pemerintah," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, 46 kamar tersebut masih kosong, padahal gedung DPRD Klaten yang dibangun sejak 2018 dengan anggaran sekitar Rp 6 miliar itu saat ini sudah difungsikan.
Saat dimintai konfirmasi, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Pemkab Klaten, Pramana Agus Wijanarka, mengatakan puluhan kamar itu peruntukan awalnya untuk anggota DPRD Klaten.
"Awalnya diperuntukkan bagi anggota DPRD. Saya tanyakan ke Sekretariat DPRD, ruang belum dipakai karena menunggu perlengkapan mebelnya," kata Pramana kepada detikJateng, Rabu (16/3/2022).
Simak juga 'Anggota DPR Tolak Tes Covid Dihapus: Tak Siap Sepesawat dengan Orang Positif':
(isa/idn)