PT Transportasi Jakarta bakal merevitalisasi 46 halte bus TransJakarta. Total anggaran revitalisasi puluhan halte itu mencapai Rp 600 miliar.
Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama PT TransJakarta Yana Aditya saat rapat bersama Komisi C DPRD DKI Jakarta. Yana menyampaikan revitalisasi diupayakan demi meminimalisir waktu tunggu penumpang.
"Kita sedang melakukan pengembangan 46 halte yang sama dengan bentuk seperti di Harmoni, sehingga penumpukan penumpang dan waktu tunggu itu tidak terjadi dengan lama," kata Yana di DPRD DKI Jakarta, Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (15/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ditemui seusai rapat, Yana menyampaikan revitalisasi bakal berbentuk perluasan halte. Seperti Halte Harmoni Central di Jakarta Pusat yang memiliki 4 koridor dengan 2-3 ruang tunggu di setiap koridor.
"Kalau halte tunggal kan kita nunggu busnya di satu tempat saja, kan. Kalau kita lihat halte yang nanti akan kita bangun diharapkan lebih besar sehingga waktu tunggu nggak panjang dan bisa mengangkut lebih banyak," ujarnya.
"Pernah ke Harmoni belum? Menurutmu kalau turun dari di sana lama nggak nunggu-nya? Lari enggak? Lari kan? Berarti nggak nunggu kan? Karena di situ ada 4 kalau tidak salah. Nah, bayangkan kalau halte di seluruh Jakarta seperti itu, headway-nya pasti akan lebih baik, nggak ada waktu tunggu," sambungnya.
Yana tidak memerinci lokasi 46 halte yang bakal direvitalisasi. Namun TransJakarta menargetkan pengerjaan revitalisasi dimulai tahun ini.
"Ada 46 yang sudah kita siapkan rancangannya. Anggaran total pembangunan halte tadi sekitar Rp 600 sekian miliar. Kita harapkan sebelum triwulan ketiga sudah selesai separuhnya baru kita lanjutkan lagi," imbuhnya.
(taa/eva)