Ketua DPRD Sumbar Tolak Beli Mobil Dinas Baru: Tidak Ada Urgensinya

Ketua DPRD Sumbar Tolak Beli Mobil Dinas Baru: Tidak Ada Urgensinya

Jeka Kampai - detikNews
Jumat, 11 Mar 2022 23:37 WIB
Ilustrasi Jendela Mobil
Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/stockarm)
Padang -

DPRD Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menganggarkan pengadaan mobil dinas (mobdin) baru senilai Rp 3,5 miliar untuk para pimpinan DPRD. Ketua DPRD Supardi menolak pengadaan mobil baru tersebut.

"Saya memutuskan menolak pengadaan mobil dinas baru tersebut," kata Supardi saat dimintai konfirmasi detikcom, Jumat (11/3/2022) malam.

Menurut Supardi, alasan utama dari sikap tersebut adalah situasi dan kondisi masyarakat saat ini. Dia mengatakan Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat sedang ditimpa bencana gempa bumi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sungguh tidak tepat rasanya kalau kita sekarang beli mobil (baru), sementara saudara dan masyarakat kita ditimpa musibah. Memastikan korban bencana tertangani dengan baik dan mendapat dukungan anggaran yang cukup adalah prioritas utama," katanya.

Supardi mengaku sebelumnya ikut menyetujui rencana pengadaan lima mobil senilai Rp 3,5 miliar tersebut. Dia meminta saat ini berfokus pada penanganan gempa di Pasaman.

ADVERTISEMENT

"Awalnya saya memang menyetujui. COVID sudah melandai, sehingga tidak ada lagi anggaran yang di-refocusing. Selain itu, kendaraan dinas para pimpinan Dewan ini sudah banyak yang tidak laik jalan. Saya setuju saat itu. Belum ada gempa juga. Tapi, begitu ada gempa, skala prioritas kita harus berubah," kata Supardi.

"Pengadaan itu baru rencana yang tercantum dalam RUP (Rencana Umum Pengadaan). Belum ada tender, jadi pihak Sekwan (Sekretariat Dewan) bisa saja melakukan perubahan," tambah dia.

Selain itu, Supardi mengaku tegak lurus dengan kebijakan partai mengenai kesederhanaan. Dia menegaskan tak ada urgensinya pembelian mobil dinas baru saat ini.

"Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar Andre Rosiade sudah menginstruksikan setiap kader untuk mengedepankan kesederhanaan dan memperhatikan kepentingan masyarakat yang tertimpa bencana. Tidak ada urgensinya beli mobil baru saat ini," katanya.

Dokumen pengadaan mobil dinas untuk pimpinan DPRD Sumbar yang bersumber dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) beredar di publik. Seperti dilihat detikcom, ada anggaran untuk pembelian lima unit mobil Rp 3,5 miliar (Rp 3.514.850.000). Namun tak tertera merek dan jenis mobilnya.

Dalam dokumen yang beredar juga tertera pengadaan mobil operasional untuk Sekretariat Dewan senilai Rp 1,5 miliar. Anggaran Rp 1,5 miliar itu untuk pembelian dua unit kendaraan Toyota Hiace.

Berdasarkan dokumen yang beredar, pengadaan mobil kendaraan dinas tersebut tercantum dalam Rencana Umum Pengadaan (RUP) dengan kode 32782982. Untuk kendaraan dinas operasional Sekretariat Dewan kodenya 32782749.

Sumber anggaran pembelian mobil dinas lima pimpinan DPRD Sumbar itu berasal dari APBD 2022. Kendaraan dinas operasional Sekretariat Dewan bersumber dari APBD Perubahan.

Halaman 2 dari 2
(lir/lir)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads