Ade sempat menjawab tembakan datang dari arah Bukit Bendera 1. Andikan kemudian meminta Ade menjelaskan analisisnya soal arah datangnya tembakan.
Namun Ade tak menjawab. Bahkan suaranya putus-putus, kemudian hilang-timbul.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Letkol Ade, apakah suara saya bisa didengar? Sudah bergabung lagi ini Letkol Ade?" tanya Andika kembali.
Tak lama kemudian terdengar suara Ade. Dia langsung melaporkan kalau dia mendengar suara tembakan.
"Izin Bapak, ada tembakan, Ada tembakan," singkat Ade.
"Dari arah mana? tinggi lubang bukan?" ucap Andika.
"Izin, masih kami cari informasi Bapak," ujar Ade.
Andika kemudian meminta Ade menangani situasi terlebih dahulu dan mengizinkan Ade untuk meninggalkan percakapan via video call tersebut.
"Oke, oke, ya sudah yang penting tetep saja yang lain kasih perintah. Kasih perintah dulu, Letkol Ade kasih perintah ke anggota untuk tetap pada perlindungan. Untuk Letkol Ade microphone-nya bisa di-mute," tutur Andika.
(aud/imk)