Ada Dendam Lama di Balik Penyerangan Kantor Polisi di Muna Sultra

Ada Dendam Lama di Balik Penyerangan Kantor Polisi di Muna Sultra

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 11 Mar 2022 06:56 WIB
3 Pria rusak kantor Polsesksubsektor Polsek Kabawo di Muna, Sultra ditangkap polisi (Dok. Istimewa)
Foto: 3 Pria rusak kantor Polsesksubsektor Polsek Kabawo di Muna, Sultra ditangkap polisi (Dok. Istimewa)
Jakarta -

Satu dari tiga pelaku penyerangan kantor Polseksubsektor Polsek Kabawo di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara mengaku dirinya kecewa pada aparat dalam menangani kasus penikaman saudara pelaku. Hal itu diungkapkan salah satu pelaku saat bertemu Kapolres Muna AKBP Mulkaifin.

Dilansir dari detiksulsel, Jumat (11/3/2022), salah satu pelaku menyampaikan kepada kapolres bahwa kakaknya menjadi korban penikaman pada 2017 silam. Tidak terungkapnya kasus penikaman itu membuat si pelaku menyimpan dendam lama.

"Selama pemeriksaan dia (otak pelaku perusakan) tidak sampaikan, tapi ketika ditanya Kapolres dia membela diri demikian (kasus kakaknya tidak terungkap)," kata Kasat Reskrim Polres Muna, Iptu Astaman Rifaldy Saputra kepada detikSulsel, Kamis (10/3) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolres Muna AKBP Mulkaifin langsung mengatensi agar kasus penikaman yang dimaksud tersangka penyerangan kantor polisi itu dituntaskan. "Kapolres sudah sempat mengecek ke tersangka langsung, dan menanyakan hal tersebut sehingga saya diberi perintah dari beliau untuk tuntaskan," ujar Rifaldy.

Rifaldy menyampaikan pihaknya membuka kembali kasus penikaman kakak dari salah satu pelaku penyerangan kantor polisi itu. Rifaldy menuturkan kasus tersebut akan diselesaikan sesegera mungkin sesuai perintah Kapolres.

ADVERTISEMENT

"Insyaallah saya berusaha ungkap dan tangkap (pelaku penikaman) bulan ini," sambung dia.

Simak selengkapnya di sini.

Simak video 'Polsek Ciracas Diserang dan Dibakar Orang Tak Dikenal':

[Gambas:Video 20detik]



(aud/drg)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads