Konflik antara dosen Sekolah Bisnis Manajemen (SBM) ITB dan rektor ITB Reini Wirahadikusumah berdampak pada mahasiswa. Para dosen SBM ITB ini pun menyampaikan tuntutan berkaitan dengan konflik ini.
Berdasarkan keterangan resmi yang diterima detikJabar, perwakilan Forum Dosen SBM ITB Achmad Ghazali mengatakan mengingat sistem baru belum siap secara menyeluruh dan beberapa sistem perkuliahan yang sudah diberlakukan tidak memenuhi nilai-nilai dasar, ada dua tuntutan yang diminta.
"Dikembalikannya asas swakelola dan dilakukan kaji ulang atas peraturan-peraturan baru yang dikeluarkan rektor," kata Achmad Ghazali dalam keterangannya, Kamis (10/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Achmad Ghazali kemudian menjelaskan pengkajian ulang ini juga diminta untuk dilakukan dengan seksama. Bahkan diminta untuk melibatkan Majelis Wali Amanat, senat akademik ITB serta unit yang terdampak khususnya SBM ITB.
"Sampai ada kesepakatan bersama agar menjamin semua fakultas/sekolah di ITB memiliki kemauan dan kemampuan untuk tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan," katanya.
Dia menambahkan, demi menguatkan dua tuntutan tersebut, forum dosen SBM ITB telah memutuskan terhitung hari kemarin. Dosen SBM ITB akan melakukan rasionalisasi pelayanan akademik sampai ada kesepakatan baru dengan rektor ITB.
Untuk berita selengkapnya, silakan baca di sini.
Simak juga 'Bangga! Kolaborasi Kampus ITS-ITB Daftarkan Paten Mobil Listrik, Ini Bentuknya':
(rdp/rdp)