.webp)
Polisi menangkap 26 orang terdiri atas 18 pria dan 8 wanita dalam penggerebekan narkoba di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Polisi menyita sejumlah barang bukti narkoba hingga puluhan senjata tajam dari lokasi tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan pihaknya mengamankan sejumlah narkoba dari Kampung Bahari. Selain narkoba, ada 150 bong dari botol air mineral dan barang bukti lain yang disita polisi dalam operasi tersebut.
"Barang bukti terkait narkotika yang kita amankan cukup banyak, di antaranya 350 gram sabu, 1.500 butir ekstasi (inex), kemudian beberapa jenis narkoba yang lain baik itu, jenis ganja, kemudian sintetis dan sebagainya," kata Zulpan di lokasi, Rabu (9/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Sejumlah barang bukti yang disita polisi di Kampung Bahari. (Wildan Noviansah/detikcom) |
Tak hanya barang bukti narkotika, polisi juga menyita 80 bilah senjata tajam, uang tunai senilai Rp 35 juta, dan 22 unit kendaraan roda dua yang tidak memiliki surat-surat.
"Kemudian beberapa senjata tajam, yang mana barang bukti tersebut kita gelar di sini. Juga ada uang tunai yang kita temukan sebesar 35 juta rupiah, serta berbagai peralatan komunikasi elektronik yang kita amankan di TKP berikut dengan senjata tajam," ujarnya.
Diketahui, sebanyak 700 orang personel gabungan diturunkan dalam operasi penggerebekan di Kampung Bahari. Polisi menangkap 26 orang, 8 orang di antaranya wanita.
 Sebanyak 22 unit motor diamankan polisi di Kampung Bahari. (Wildan Noviansah/detikcom) |
"Para tersangka yang kita amankan ada laki laki dan perempuan dengan berbagai kalangan atau tingkatan usia yang berbeda. Artinya, narkotika ini menyasar kelompok usia mana pun, dan ini sangat berbahaya," imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Wibowo mengatakan pihaknya belum mengetahui peran para pelaku. Mereka dibawa ke Polres Metro Jakarta Utara untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Belum diketahui (pekerjaan dan peran tersangka). Akan dibawa ke Polres, akan didata lebih lanjut," kata Wibowo.
Simak juga 'Narkoba Seharga Rp 3,3 M Dijadikan 'Jus' di Sulsel':
