.webp)
Sejumlah warga antre membeli minyak goreng murah di halaman Polres Metro Jakarta Selatan. Operasi pasar murah (OPM) itu digelar selama sepekan hingga Rabu (9/3).
Pantauan detikcom di lokasi (4/3/2022) pukul 09.50 WIB, terlihat antrean warga mengular di halaman depan Polres Metro Jakarta Selatan. Mereka mengantre dengan antusias dan berbaris rapi.
Bukan hanya emak-emak yang mengantre, tapi bapak-bapak juga terlihat ikut antre minyak goreng. Sebagian warga tampak sudah persiapan dengan membawa kantong dari rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam operasi pasar murah (OPM) itu, warga hanya diperbolehkan membeli maksimal 4 liter minyak goreng. Minyak goreng 2 liter dibanderol dengan harga Rp 28 ribu, sementara minyak goreng 4 liter menjadi seharga Rp 55 ribu.
Seorang warga bernama Muhammad Mbru (58) mengaku secara kebetulan membeli minyak goreng ini. Tanpa berpikir panjang, dia pun mengikuti antrean.
"Minyaknya ini dengan harga 4 liter dua kantong dengan harga Rp 55 ribu. Kebetulan saya ada urusan dengan Binmas. Setelah selesai urus, saya lihat ada penjualan minyak murah, saya mampir di sini karena saya sayang istri saya. Saya sayang istri saya karena minyak di luar pun harganya mahal," kata Mbru di lokasi.
Warga lainnya, Sinta (42), mengatakan kehabisan stok ketika membeli minyak goreng di tempat lain. Dia mengaku senang dapat membeli 4 liter minyak goreng premium seharga Rp 55 ribu.
"Beli 4 liter karena murah dan kebetulan karena di tempat lain di supermarket itu di minimarket kosong stoknya. Info dari RT di share, semalem, senang," kata Sinta.
Lihat juga video 'Begini Antrean Warga Cibaduyut Demi Dapat Minyak Goreng':
