.webp)
Seorang pria di Bengkulu Selatan tega membakar rumah mertuanya sendiri. Aksi itu dipicu kekesalan pelaku karena rumah tangganya tak bisa diperbaiki.
Kasat Reskrim Polres Bengkulu Selatan Iptu Fajri Chaniago mengatakan pembakaran tersebut dipicu oleh ditolaknya permintaan rujuk oleh keluarga istri pelaku.
"Kalau dugaan sementara, gara-gara ditolak rujuk, pelaku marah dan membakar rumah mertuanya," kata Fajri saat dimintai konfirmasi, Rabu (2/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fajri menjelaskan peristiwa itu terjadi di Desa Selali, Kecamatan Pino Raya, Kabupaten Bengkulu Selatan. Pelaku tiba-tiba mengunci pintu depan rumah mertuanya dari luar serta langsung mematikan aliran listrik.
Ia melanjutkan, aksi pelaku lalu diketahui warga sekitar dan memadamkan api di teras. Beruntung, tidak ada korban jiwa.
"Pelaku lalu menyiram tumpukan padi yang berada di teras rumah dengan BBM, lalu membakarnya. Saat api mulai menyala, pelaku langsung kabur," jelas dia.
Fajri menuturkan korban langsung melapor ke Polsek Pino Raya. Polisi langsung melakukan penyelidikan serta menangkap pelaku yang pada saat itu sudah melarikan diri.
"Pelaku dan barang bukti saat ini sudah di Mapolsek Pino Raya," ujar Fajri.
Diketahui, pelaku dan istrinya telah pisah ranjang, namun belum melakukan perceraian secara resmi, karena itulah pelaku minta rujuk kembali, namun ditolak.
(mud/mud)
