Duh, Satu Sirene Peringatan Tsunami di Bengkulu Rusak

Hery Supandi - detikNews
Senin, 28 Feb 2022 12:54 WIB
Salah satu sirene tsunami yang ada di Kota Bengkulu rusak. (Hery Supandi/detikcom)
Bengkulu -

Salah satu sirene tsunami milik Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di Kota Bengkulu rusak. Kerusakan diketahui usai petugas Stasiun Geofisika Kepahiang melakukan aktivasi.

BMKG punya tiga sirene tsunami di kawasan objek wisata Pantai Panjang, Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) dan Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bengkulu.

Kepala BMKG Stasiun Geofisika Kepahiang Bengkulu Litman mengatakan kerusakan terjadi di alat sirene tsunami kantor Kesbangpol. Kerusakan terjadi pada sistem radio.

"Sirene tsunami di Sport Center dan PMI berbunyi. Sirene tsunami di Kesbangpol tidak berbunyi. Sirene di Kesbangpol kondisi listrik menyala tetapi radio tersebut off, ada masalah pada radio,'' kata Litman saat dikonfirmasi, Senin (28/2/2022).

Litman menjelaskan kontrol tombol untuk mengaktivasi tiga sirene tersebut terdapat di Pusat Pengendalian Operasional (Pusdaops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Provinsi Bengkulu.

"Aktivasi sirene tersebut, sudah menjadi jadwal setiap bulan BMKG Stasiun Geofisika Kepahiang, tepatnya setiap bulan tanggal 26 pada pukul 10.00 WIB," tutup Litman.

Simak video 'Siklon Tropis Anika & Bibit Siklon 93s Pengaruhi Kondisi Cuaca':






(mud/mud)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork