Kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memberikan bantuan untuk korban gempa di sejumlah lokasi bencana di Sumatera Barat. Selain mendirikan posko, para kader PPP juga memberikan sejumlah sembako kepada masyarakat terdampak gempa.
"Kami mendirikan posko-posko di lokasi bencana yang memudahkan korban untuk mengakses bantuan berupa sembako untuk kehidupan mereka," kata Sekretaris DPW PPP Sumbar, Mulyadi dalam keterangan tertulis, Senin (28/2/2022).
Lebih lanjut, Mulyadi mengatakan pihaknya telah mendirikan dua posko pada hari pertama. Posko tersebut didirikan di dua lokasi yang paling terdampak, di antaranya di Nagari Malampah, Kecamatan Tigo Nagari Kabupaten Pasaman. Dua posko tersebut juga dilengkapi dengan dapur umum. Beberapa bantuan juga diberikan antara lain, beras, mie instan, telur, minyak dan lainnya.
"Alhamdulillah bantuan terus mengalir dari kader PPP baik yang di Sumbar maupun dari daerah lain dan juga dari DPP PPP yang di Jakarta," katanya.
Mulyadi menyebutkan bantuan tersebut merupakan sumbangan dari para kader PPP, baik di tingkat kabupaten/kota maupun provinsi dan pusat. Hingga saat ini, bantuan terus mengalir mengingat donasi terus terkumpul dari para kader PPP.
Mulyadi menyebutkan saat ini pihaknya masih menginventarisir kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan korban. Beberapa di antaranya seperti selimut, terpal, baju, diapers untuk bayi dan lainnya.
Ia mengatakan saat ini bantuan sembako sudah mulai banyak diberikan, khususnya oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Kementerian Sosial.
"Bantuan berupa selimut, tikar, terpal, bantal dan lainnya terus kami himpun yang akan disalurkan dalam satu dua hari ini. Kebutuhan atau Alat-alat tersebut masih belum banyak diberikan kepada warga korban bencana," pungkasnya.
Sebagai informasi, gempa berkekuatan magnitudo 6,1 terjadi di Sumbar khususnya di Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat, Minggu (27/2). Bencana ini menyebabkan beberapa korban luka dan meninggal. Selain itu, banyaknya bangunan rusak juga membuat warga terpaksa mengungsi.
Simak video 'Update Gempa Sumbar: 11 Warga Meninggal, 16 Ribu Warga Mengungsi':
(akn/ega)