Jokowi Terbang ke Solo, Takziah ke Rumah Duka Pakde Miyono

Jokowi Terbang ke Solo, Takziah ke Rumah Duka Pakde Miyono

Tim detikcom - detikNews
Senin, 28 Feb 2022 08:27 WIB
Presiden Jokowi
Presiden Jokowi (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jakarta -

Pakde Presiden Joko Widodo (Jokowi), Miyono Suryosardjono, meninggal dunia pada Minggu (27/2) kemarin. Jokowi akan takziah ke rumah duka almarhum pamannya itu di Solo, Jawa Tengah.

"Rencananya hari Senin pagi, Bapak Presiden akan ke rumah duka di Solo untuk takziah," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono dalam keterangan Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden diterima di Jakarta, seperti dilansir dari Antara, Senin (28/2/2022).

Miyono Suryosardjono meninggal dunia pada Minggu pukul 19.50 WIB di Solo. Ia wafat pada usia 82 tahun karena sakit. Almarhum merupakan kakak kandung ibunda Presiden Jokowi, almarhumah Ibu Sudjiatmi Notomihardjo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Heru menyampaikan dukacita yang mendalam atas kabar duka yang disampaikan langsung keluarga almarhum.

"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Semoga almarhum Bapak Miyono mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT," ucap Heru.

ADVERTISEMENT

Menurut salah satu adik Jokowi, Idayati, jenazah pamannya rencananya dimakamkan di Astana Keluarga Mundu Jalan Raya Solo-Purwodadi Km 9, Karanganyar, pada Senin (28/2). Rencananya jenazah diberangkatkan dari rumah duka pukul 11.00 WIB.

Sementara itu, jajaran petugas dari TNI maupun Polri terus melakukan pengamanan di rumah duka yang beralamat di Jalan Ahmad Yani No. 297-299 Gondang Banjasari, Solo.

Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakoso mengatakan Jokowi dan almarhum Paman Miyono sangat dekat, terutama saat Jokowi masih menjalankan bisnis mebel atau kayu.

Almarhum Miyono meninggalkan seorang istri, Heni Ratnawati Widjaya, 6 putra/putri, dan 12 cucu.

Lihat juga video 'Jokowi Senang PLTA di Poso Diresmikan: Ini Energi Hijau':

[Gambas:Video 20detik]



(fas/hri)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads