Dipantau Pejabat Utama Polda NTB, Laju Vaksinasi di Bima Naik 2,64%

Dipantau Pejabat Utama Polda NTB, Laju Vaksinasi di Bima Naik 2,64%

Atta Kharisma - detikNews
Kamis, 24 Feb 2022 20:02 WIB
Polda NTB
Foto: Dok. Polda NTB
Jakarta -

Percepatan laju vaksinasi di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) terus ditingkatkan, termasuk di Kabupaten Bima. Setelah delapan Pejabat Utama atau PJU Polda NTB diterjunkan, dalam waktu tiga hari percepatan vaksinasi di Kabupaten Bima naik secara signifikan.

Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto mengungkapkan percepatan laju vaksinasi dosis 1 hingga dosis 3 di Kabupaten Bima selama tiga hari meningkat pesat.

"Total masyarakat yang tervaksin setelah diterapkan strategi percepatan atau blue zone, sejak tanggal 21 hingga 23 Februari sebanyak 42.399 orang atau sekitar 10,95 persen," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (24/2/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Data Dinas Kesehatan NTB menyebutkan bahwa sejak bulan Februari 2021 hingga 20 Februari 2022, jumlah penduduk Kabupaten Bima yang telah tervaksin sebanyak 412.652 penduduk.

"Nah, dengan adanya peningkatan 10,95 persen tersebut, maka jumlah penduduk yang sudah menerima vaksin bertambah menjadi 455.051 orang," kata Artanto.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Artanto menjelaskan secara keseluruhan laju vaksinasi di Provinsi NTB meningkat 2,64% atau sebanyak 103.255 penduduk. Sejak Februari 2021 hingga 20 Februari 2022, terhitung jumlah masyarakat NTB yang telah divaksin dosis 1 hingga dosis 3 sebanyak 6.501.588 penduduk layak vaksin.

"Dengan adanya penambahan 2,64% atau 103.255 orang, maka totalnya berjumlah 6.604.843 orang sudah divaksin," ucapnya.

Strategi percepatan laju vaksinasi di Kabupaten Bima terus akan dilaksanakan hingga tanggal 6 Maret mendatang, di mana delapan PJU Polda NTB dipimpin Karo Ops Kombes Imam Thobroni terus melakukan pemantauan.

"Jadi, untuk mensukseskan percepatan laju vaksinasi di Bima, Kapolda NTB sudah menugaskan delapan PJU yang semuanya berpangkat Kombes Pol (Komisaris Besar Polisi, red) dipimpin Karo Ops Kombes Imam Thobroni. Para Kombes yang merupakan Pamatwil ini, menerapkan pemantauan berbasis kecamatan," jelas Artanto.

Ia pun berharap strategi yang diterapkan akan mampu memenuhi target vaksinasi yang dipersyaratkan demi mendukung pelaksanaan balap internasional MotoGP di Pertamina Mandalika International Street Circuit.

"Untuk mencapai target vaksin itu, kebersamaan antara TNI, POLRI, dan nakes sangat diperlukan, sehingga akan mampu mendongkrak capaian vaksin yang tinggi dan jangan lupa 2 hal kunci keberhasilan menghadapi covid-19 yaitu percepatan vaksinasi dan prokes khususnya pakai masker," pungkasnya.

(akn/ega)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads