Polisi mengungkap ledakan di pabrik kimia PT MCCI Cilegon bermula dari perbedaan tekanan pada pipa reaktor. Ledakan itu menyebabkan 6 orang mengalami sesak napas hingga trauma.
"Yang bisa saat ini kami sampaikan adalah betul ada ledakan, ledakan disebabkan adanya tekanan dari reaktor untuk membuat bahan Polyester (benang) yang disebut PTA (purified terephthalic acid)," kata Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono di Cilegon, Kamis (24/2/2022).
Bahan pembuat benang itu dialirkan melalui pipa reaktor menuju filter. Pipa itu mengalirkan zat kimia bercampur air panas. Saat proses pengaliran tersebut, terjadi tekanan pada pipa reaktor hingga menyebabkan ledakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada reaktor tersebut dialirkan melalui pipa menuju filter, pipa inilah kemudian terjadi kebocoran, kemudian karena terjadi perbedaan tekanan, kan cairannya isinya air panas kemudian dicampur dengan bahan kimia tadi ketika terlepas ke udara menimbulkan perbedaan tekanan dan terjadi ledakan mendorong pipa," paparnya.
Akibat ledakan, pipa reaktor terangkat 40 derajat dari posisi semula hingga menyebabkan semburan cairan kimia yang menghujani Terminal BBM Tanjung Gerem milik Pertamina yang berada di samping pabrik.
"Pipa tersebut terangkat 40 derajat kemudian isinya menyembur ke luar kemudian sempat mengenai Pertamina karena berdampingan dengan Pertamina Gerem," kata Sigit.
Polisi mendapatkan hasil analisa sementara itu usai memeriksa dan meminta keterangan pihak perusahaan. Meski begitu, pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab utama ledakan.
"Setelah dilakukan pengecekan oleh manajemen sekuriti perusahaan itu memang cairan kimia, memang baunya menyengat tetapi tidak berbahaya menurut keterangan dari perusahaan," kata dia.
Ledakan pabrik kimia di Cilegon terjadi pada Rabu (23/2) dini hari sekitar pukul 04.00 WIB. 6 orang pegawai Pertamina jadi korban ledakan, namun luka yang diderita para korban hanya sebatas sakit mata, sesak napas, dan trauma. Para korban masih diobservasi untuk mengetahui apakah ada reaksi kimia lain pada tubuh korban.
(knv/knv)