.webp)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri peresmian kantor DPP Partai NasDem yang diberi nama NasDem Tower di Jakarta. Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh mengajak Presiden Jokowi ke ruang kerjanya yang berada di gedung tersebut dan 'memberi' Jokowi kursi Ketum. Apa kata Surya Paloh?
Dalam momen yang dimaksud, Jokowi dan Surya Paloh tampak mengobrol dan tertawa di ruangan kerja Surya Paloh. Sejurus kemudian, Jokowi duduk di kursi Surya Paloh.
"Ini ada apa ya, duduk di kursi Ketum. Canda, dan juga itu tanda-tanda," kata pemandu acara dalam siaran langsung peresmian NasDem Tower, yang ditayangkan di kanal YouTube NasDem TV, Selasa (22/2/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Surya Paloh kemudian mengutarakan alasan dirinya mempersilakan Jokowi duduk di kursinya. Dia mengaku momen itu terjadi secara spontanitas.
"Spontanitas saja itu," kata Surya Paloh kepada wartawan seusai acara.
Surya Paloh juga menunjukkan patung Jokowi dan memintanya menandatangani patung yang diletakkan di ruang kerjanya tersebut. "Patung Pak Jokowi itu," katanya.
Dia mengatakan patung Jokowi dibuat atas inisiatif pemahat dan sengaja dia letakkan di ruang kerjanya.
"Kebetulan pematungnya yang kasih. Pematungnya ambil inisiatif membuat patung Pak Jokowi dan tadi malam diantarkan ke mana, taruh saja di kamar situ," lanjut dia.
Setelah mengajaknya berkeliling NasDem Tower, Surya Paloh secara langsung meminta Jokowi meresmikan NasDem Tower tersebut.
"Dengan segala kerendahan hati, Pak Presiden, kami sekali lagi bangga, berterima kasih atas kedatangan Bapak. Kami juga meminta kesediaan Bapak untuk memberikan kata sambutan sekaligus peresmian NasDem Tower ini sebagai hari yang bersejarah," katanya.
Simak juga 'Jokowi Minta Rencana Pemindahan Ibu Kota Negara Tak Lagi Ditentang':
