8 Pesawat Batal Mendarat di Sultan Hasanuddin Imbas Cuaca Buruk Makassar

8 Pesawat Batal Mendarat di Sultan Hasanuddin Imbas Cuaca Buruk Makassar

Farih Maulana Sidik - detikNews
Senin, 21 Feb 2022 13:03 WIB
Airplane flying above clouds
Ilustrasi Pesawat (Getty Images/iStockphoto/Remus Kotsell)
Jakarta -

Aktivitas penerbangan di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin terdampak dari cuaca buruk di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Sebanyak delapan pesawat batal mendarat gara-gara hujan lebat disertai angin kencang itu.

"Hujan deras guyur Makassar, beberapa penerbangan terdampak," kata Stakeholder Relation Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Iwan Risdianto, seperti dilansir dari detikSulsel, Senin (21/2/2022).

Cuaca buruk itu terjadi pada Minggu (20/2) kemarin. Menurut Iwan, akibat cuaca buruk di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin itu pesawat dialihkan mendarat di bandara lain seperti Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara Haluleo Kendari, dan Bandara Juanda Surabaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut ini rincian penerbangan yang berdampak cuaca buruk di wilayah Sulsel:

1. Penerbangan Lion Air JT3740 rute Bali-Makassar, Citilink QG332 rute Jakarta-Makassar, Lion Air JT3955 rute Merauke-Makassar, dan Lion Air JT853 rute Palu-Makassar, dialihkan (divert) ke Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali.

ADVERTISEMENT

2. Penerbangan Lion Air JT997 rute Kendari-Makassar, Wings Air IW2333 rute Mamuju-Makassar, dan Wings Air IW1309 rute Maumere-Makassar, dialihkan (divert) ke Bandara Haluleo Kendari.

3. Penerbangan Lion Air JT675 rute Balikpapan-Makassar, dialihkan (divert) ke Bandara Juanda Surabaya.

4. Penerbangan Lion Air JT996 rute Makassar-Kendari tertunda (delay) selama 45 menit dan Citilink QG332 rute Makassar-Kendari delay selama 120 menit.

Simak juga video 'Sebagian Besar Wilayah Berpotensi Hujan, Jakarta Berawan':

[Gambas:Video 20detik]



(fas/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads