Total ada 102 kios yang hangus terbakar di Pasar Gembong, Balaraja, Kabupaten Tangerang, Banten. Penyebab kebakaran itu diduga akibat korsleting listrik.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir mengatakan peristiwa kebakaran ini terjadi pada Minggu (20/2/2022) sekitar pukul 03.00 WIB. Menurutnya saat ini api sudah berhasil dipadamkan.
"Awal asap hitam berasal dari lapak sembako yang berada di dalam pasar, setelah itu api langsung membesar dan merambat ke kios yang lain. Api berhasil dipadamkan pukul 05.15 WIB sekarang sedang proses pendinginan, oleh tim damkar yang kami turunkan," kata Munir kepada wartawan, Minggu (20/2/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Munir menjelaskan bahwa api cepat membesar karena di Pasar Gembong tersebut banyak bahan yang mudah terbakar. Dia menambahkan tidak ada korban jiwa dari kebakaran di Pasar Gembong ini, tetapi kerugian ditaksir sampai miliaran rupiah.
"Di dalam pasar banyak bahan yang mudah terbakar membuat api merambat dan membesar. Ada 102 kios yang terbakar dengan kerugian ditaksir mencapai Rp 1 miliar lebih. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dari peristiwa kebakaran ini," tambah Munir.
Dia menyatakan menurunkan lima unit mobil pemadam kebakaran serta 30 personel untuk meredam amukan si jago merah di Pasar Gembong. Munir membeberkan dari 102 yang terbakar tersebut beberapa di antaranya ada rumah warga yang ikut terbakar.
Namun, memang mayoritas api membakar kios pedagang yang berjualan berbagai rupa dagangan.
"Ada satu rumah warga milik Usup terbakar. Untuk kios kurang lebih 100 kios yang terbakar mulai dari pedagang sembako, pakaian, sayuran, dan buah-buahan," ucap Munir.
(lir/lir)