Melayat Keluarga Pendemo Tertembak Mati di Sulteng, Polisi Beri Trauma Healing

Melayat Keluarga Pendemo Tertembak Mati di Sulteng, Polisi Beri Trauma Healing

Mulia Budi - detikNews
Rabu, 16 Feb 2022 15:11 WIB
Polisi masih menyelidiki pembunuh ayah dan anak di Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng).
Kabid Humas Polda Sulteng Didik Supranoto (Mohammad Qadri/detikcom)

Polisi menjelaskan suasana saat demo penolakan izin tambang PT Trio Kencana terjadi di Parigi Moutong, Sulawesi Tengah (Sulteng), yang mengakibatkan seorang demonstran tewas tertembak. Polisi mengatakan massa demo memblokade jalan Trans Sulawesi yang menghubungkan antara Sulawesi Utara (Sulut), Gorontalo, dan Sulteng, sehingga timbul kemacetan panjang.

"Jadi arus lalu lintas yang melintas dari Sulut, Gorontalo, maupun Sulteng terhambat. Jadi kemacetan hampir mencapai 10 km," ujar Didik saat dihubungi, Senin (14/2).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun massa mulai memblokade jalan sejak pukul 12.00 Wita pada Sabtu (12/2). Mereka menutup jalan dari dua arah hingga tengah malam.

Didik menjelaskan kondisi saat itu mulai memanas karena masyarakat yang terdampak kemacetan mulai marah. Pasalnya, mobil ambulans pun tidak boleh lewat saat itu.

ADVERTISEMENT

"Mereka tetap menutup. Kalau kita biarkan, akan menjadi keributan di situ. Karena masyarakat yang mau melintas ini sudah marah juga, para sopir. Karena dia nggak peduli ada ambulans, ada apa, tidak boleh lewat," tuturnya.


(aud/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads