Begini Perbandingan Lonjakan Kasus Corona Mingguan Saat Ini dan Puncak Delta

Begini Perbandingan Lonjakan Kasus Corona Mingguan Saat Ini dan Puncak Delta

Farih Maulana Sidik - detikNews
Selasa, 15 Feb 2022 18:34 WIB
Virus In Red Background - Microbiology And Virology Concept
Ilustrasi Corona (Getty Images/iStockphoto/loops7)
Jakarta -

Satgas COVID-19 menyebut kasus positif nasional pada gelombang ketiga ini melonjak tajam lebih cepat dibanding gelombang kedua. Bahkan jumlah kenaikan kasus positif minggu lalu hampir mencapai jumlah saat puncak gelombang kedua varian Delta.

"Minggu lalu terdapat tambahan kasus sebesar 290 ribu, sementara tambahan kasus tertinggi di puncak kedua adalah 350 ribu," kata juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19, Prof Wiku Adisasmito, dalam konferensi pers, Selasa (15/2/2022).

Wiku mengatakan peningkatan kasus positif tersebut berdampak pada kematian yang saat ini juga sudah mengalami peningkatan. Namun kabar baiknya angka kematian di masa lonjakan gelombang ketiga ini jauh lebih rendah dibanding masa lonjakan kedua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di minggu lalu terdapat 505 orang meninggal, sementara di masa lonjakan Delta ada lebih dari 12 ribu orang meninggal. Walaupun demikian, nyawa tetaplah nyawa yang tidak tergantikan. Mencegah agar tidak tertular adalah cara terbaik untuk menyelamatkan nyawa orang di sekitar kita," ucapnya.

DKI Sumbang 28% dari Total Kasus COVID Nasional

Dia menyebut provinsi di Jawa-Bali menjadi penyumbang kasus COVID-19 terbanyak secara nasional. Bahkan, DKI Jakarta, kata Wiku, saat ini menyumbang 28% dari total kasus COVID nasional yang angkanya sudah lebih tinggi dibanding jumlah yang disumbangkan di masa lonjakan gelombang kedua, yaitu 24%.

ADVERTISEMENT

"Sementara di Jawa Barat dan Banten jumlah kasus mingguan di minggu lalu bahkan sudah melebihi rekor kasus mingguan di masa lonjakan kedua," ujarnya.

Untuk itu, Wiku meminta pemda segera mengevaluasi kembali penerapan PPKM di daerahnya. Dia ingin setiap aturan dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) terbaru harus betul-betul dilaksanakan dengan baik di daerah.

Simak Video 'Angka Kematian Saat Ini Lebih Rendah Dibanding Saat Lonjakan Delta':

[Gambas:Video 20detik]



Mobilitas Tertinggi Sejak Awal Pandemi

Wiku juga membeberkan terkait angka mobilitas masyarakat saat ini yang mencapai angka tertinggi sejak awal pandemi. Terutama di pusat perbelanjaan, tempat rekreasi, dan taman yang tingkat mobilitasnya setara dengan periode Idul Fitri periode 2020.

"Sementara mobilitas di perkantoran dan lokasi transportasi publik justru lebih tinggi dibanding masa sebelum lonjakan kedua. Meskipun di minggu lalu tren mobilitas menunjukkan penurunan, level mobilitas yang masih tinggi ini perlu dijadikan kewaspadaan, terlebih pula provisi penyumbang kasus tertinggi di Jawa Bali sebagian besar wilayah aglomerasi dengan mobilitas antarwilayah yang tinggi pula. Mobilitas yang tinggi ini tidak semata-mata perlu ditekan, namun perlu dikendalikan dan dipastikan bahwa mobilitas yang ada dilakukan dengan aman," imbuhnya.

Halaman 2 dari 2
(fas/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads