Kasus aktif COVID-19 di wilayah DKI Jakarta melonjak. RSDC Wisma Atlet menambah dua tower lagi untuk pasien isolasi di Pademangan.
Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Kolonel Mintoro Sumego, mengatakan pihaknya membuka tower 8 dan 9 sebagai ruang isolasi pasien saat lonjakan COVID-19.
"Sekarang kita sudah tambah yang di Pademangan tower 8 dan 9, khusus isolasi asimptomatis," kata Mintoro saat dihubungi, Selasa (8/2/2022).
Mintoro mengatakan total keseluruhan tempat tidur yang ada saat ini sebanyak 12.523 dari Tower 4, 5, 6, 7, 8 dan 9. Sedangkan untuk pasien Omicron, tetap berada di Wisma Atlet Kemayoran.
"Sementara Omicron tetap di Kemayoran, karena mereka whole genome sequencing (WGS), harus periksa WGS-nya," katanya.
Selain menambah ruang isolasi, Mintoro mengatakan pihaknya pun telah menambah kembali tenaga kesehatan (nakes). Saat ini ada sebanyak 2.501 nakes terdiri dari 61 dokter spesialis, 340 dokter umum, dan 1.484 perawat.
"Sisanya tenaga medis lain termasuk di dalamnya perawat surveilans," katanya.
Diketahui, kasus COVID-19 di Wisma Atlet Kemayoran saat ini ada sebanyak 5.155 pasien. Sementara untuk pasien masuk ada 383 dan pasien keluar ada 774 pasien.
Sedangkan untuk pasien Omicron total kumulatif ada 1.332. Sebanyak 1.326 diantaranya sudah dinyatakan sembuh. Saat ini pasien yang masih menjalani isolasi ada sebanyak 6 orang.
"Untuk pasien Omicron non Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) total kumulatif ada 257, yang sudah pulang ada 252, saat ini yang masih isolasi ada 5 orang," kata Mintoro.
Lihat Video: RSDC Wisma Atlet Rawat 1.332 Pasien Omicron, 1.305 Sudah Sembuh
