.webp)
Remaja usia 13 tahun di Depok viral menjadi korban perampasan ponsel. Sebelum ponselnya dibawa kabur, pelaku yang mengaku-aku sebagai polisi itu mengajak korban keliling Sukmajaya, Depok.
Peristiwa viral itu terjadi di dekat Al Irsyad, Sukmajaya, Jumat (4/2) siang hari. Kanit Reskrim Polsek Sukmajaya AKP Harun Rosyid membenarkan adanya kejadian itu.
"Jadi (korban) lagi mainan HP di pinggir jalan, terus datang orang si pelaku mengaku polisi. 'Sini saya cek nomor HP kamu', 'Kamu pakai narkoba nggak, saya cek', gitu," kata Harun Rosyid saat dihubungi detikcom, Selasa (6/2/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anak ini lalu diajak pelaku berkeliling dengan sepeda motor. Korban kemudian disuruh menunggu hingga pelaku kemudian kabur,
"Coba saya cek HP-nya ada chat-an narkoba nggak sama teman-teman kamu. Diajak muter-muter dulu (lalu disuruh) 'Kamu tunggu di sini', terus ditinggal (HP milik korban dibawa)," sambungnya.
Hingga kini kepolisian sektor Sukmajaya bersama buru sergap (Buser) masih menyelidiki bukti dan keterangan saksi. Dugaan sementara menurut Harun merupakan penipuan bukan perampasan atau hipnotis.
"Buser masih menyelidiki CCTV, masih rangkaian (peyelidikan) di sekitarnya ada beberapa CCTV. Kalau saya bilang hipnotis sepertinya nggak, Cuma ahli ngomong aja sepertinya, modusnya penipuan," tutup Harun.
(mei/mea)
