Kecelakaan mobil Toyota Camry bernopol B-1102-DNY di Jl Raya Senen, Jakarta Pusat berakhir tragis. Pengemudi dan penumpangnya tewas setelah mobil menabrak separato dan terbakar.
Kecelakaan terjadi pada Senin (7/2) dini hari. Sejauh ini belum diketahui identitas kedua korban.
Berikut fakta-fakta kecelakaan maut itu:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Pengemudi dan Penumpang Tewas
Polisi mengatakan ada dua korban tewas dalam insiden itu. Kedua korban adalah penumpang seorang perempuan dan pengemudinya seorang pria.
"Dua orang pengemudi dan penumpang, identitas keduanya belum diketahui," kata Purwata.
Saat ini jenazah keduanya telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat.
2. Mobil Tabrak Separator dan Terbakar
Kecelakaan bermula saat mobil melaju dari Selatan ke Utara di Jl Raya Pasar Senen, Jakarta Pusat. Setiba di seberang terminal Senen, mobil menghantam beton separator busway.
Percikan api keluar dari kap mesin hingga kendaraan terbakar.
"Sesampainya di seberang terminal bus Senen menabrak separator busway dan kemudian kendaraan tersebut terbakar," imbuhnya.
3. Kondisi Korban Tak Dapat Dikenali
Petugas pemadam kebakaran (damkar) yang terlibat proses evakuasi menceritakan kondisi korban. Kedua korban sudah tidak dapat dikenali.
"Hangus terbakar tidak ada wujud lagi sudah tidak terkendali. Udah lengket mayatnya dengan jok mobil," kata Perwira Piket Sudin Gulkarmat Jakpus Mulandoni saat dihubungi, Senin (7/2/2022).
Simak video 'Penampakan Sedan Tabrak Separator Busway-Terbakar di Senen, 2 Tewas':
Simak fakta lain di halaman selanjutnya.
4. Warga Kesulitan Evakuasi Korban
Sementara itu, Mulandoni mengatakan saat pihaknya tiba di lokasi, api masih menyala pada sedan tersebut. Proses evakuasi mengalami hambatan lantaran pintu mobil dalam kondisi terkunci.
"Masih menyala besar. Kendalanya itu kunci nggak bisa dibuka karena mungkin itu mobil," jelas Mulandoni.
Salah satu saksi di dekat lokasi kejadian sempat mendengar korban berteriak minta tolong. Saksi tersebut, kata Mulandoni, sempat mencoba menyelamatkan korban.
"Penjual warung di situ itu sempat menyelamatkan dia mendengar teriak, 'tolong-tolong'. Itu ada saksi di situ penjual di situ dia sempat mecahin kaca juga katanya," ucapnya.
mobil terbakar
5. Mobil Ngebut saat Turun dari Flyover
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya mengungkapkan fakta lain terkait kecelakaan tersebut. Camry saat itu mengebut dari flyover Senen.
"Hasil dari anggota di lapangan, (mobil) dengan kecepatan yang cukup tinggi dan turun dari flyover kemudian menabrak separator busway," kata Kasubdit Gakkum Polda Metro Jaya Kompol Arga Dirja kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Senin (7/2/2022).
Belum diketahui pasti penyebab terbakarnya sedan Camry tersebut. Namun, Arga menduga benturan keras mengakibatkan munculnya percikan api sehingga membakar mobil tersebut.
"Mungkin kecepatan tadi cukup kencang terus menabrak separator busway, ada terjadi percikan api lalu mobil tersebut terbakar," terang Arga.
Simak fakta lain di halaman selanjutnya.
6. Kartu Berobat Perempuan F dalam Mobil
Polisi belum mengetahui identitas kedua korban. Namun, dari hasil pemeriksaan di lokasi ditemukan kartu berobat atas nama perempuan inisial F.
"Untuk barang bukti yang ada di TKP yang pertama kendaraan, kemudian di situ ada ATM, ada kartu berobat yang ditemukan di mobil tersebut," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Arga Dirja Putra kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (7/2/2022).
Diketahui, korban tewas adalah seorang pria pengemudi dan penumpangnya berjenis kelamin perempuan. Kartu berobat yang ditemukan atas nama seorang perempuan inisial F.
"Identitas (di kartu berobat) ada inisial F, namun kami masih melakukan penyelidikan," kata Arga.
7. Penelusuran Nopol Mobil Camry
Polisi menelusuri mobil Toyota Camry yang terbakar di Senen, Jakpus untuk mengidentifikasi dua korban tewas. Hasilnya, mobil tersebut diduga telah dijual ke tangan kedua.
"Kemungkinan iya dijual. Dari nomor polisi sudah kita cek, tapi bukan. Mobil itu sudah dijual itu," ucap Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Arga Dirja kepada wartawan, Senin (7/2/2022).
Arga menyebut pihaknya sudah mendatangi kediaman pemilik sedan tersebut. Namun ternyata, sang pemilik sedan itu sudah tidak tinggal di lokasi yang dimaksud.
"Udah kita cek sesuai nopol kita datengin ke rumah tersebut, Informasi dari tetangga RT-RW tersebut sudah ada pemekaran. Ada pemekaran wilayah, saya tanya ke RT-RW ada yang kenal enggak? Enggak ada yang kenal katanya," ucap Arga.
Hingga kini pemilik sedan tersebut masih misterius. Kedua korban tewas juga belum teridentifikasi.