Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) kini memiliki pasar swalayan kecil (minimarket) yang diberi nama Migrant Mart di Bandung. Gagasan pendirian Migran Mart ini dilakukan oleh para penisunan Pekerja Migran Indonesia (PMI Purna) yang telah berhenti bekerja sebagai PMI di luar negeri.
Selain menyediakan kebutuhan sehari-hari, Migran Mart juga dapat menjadi pemberdayaan PMI Purna serta menjadi posko pengaduan, edukasi, berbagi pengalaman, informasi kerja, dan pelatihan untuk calon PMI.
"Melalui Migrant Mart ini, diharapkan para PMI Purna bisa membagi pengalamannya selama bekerja di luar negeri kepada para calon PMI," ucap Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kemnaker, Suhartono dalam keterangan tertulis, Senin (7/2/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Suhartono mengatakan Migran Mart adalah solusi efektif bagi para PMI yang memutuskan tidak lagi bekerja ke luar negeri. "Dengan adanya Migran Mart, kesinambungan ekonomi mantan PMI dapat terjamin," katanya.
Dalam waktu dekat, Kemnaker juga akan mengembangkan Migran Mart dengan menggunakan sepeda motor agar dapat menjangkau para konsumen terutama daerah kantong-kantong PMI di seluruh Indonesia.
"Saya ingin Migran Mart ini juga dapat dikembangkan pada daerah kantong-kantong PMI di seluruh Indonesia," ujarnya.