Ceruk Partai Agama Dinilai Punya Peluang Besar Menang Pemilu

Ceruk Partai Agama Dinilai Punya Peluang Besar Menang Pemilu

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 03 Feb 2022 00:46 WIB
Jakarta -

Banyaknya partai politik berbasis Islam belakangan tengah menjadi sorotan. Founder Cyrus Network Hasan Nasbi menilai ceruk partai agama saat ini terbilang besar.

"Kalau ceruk partai agama itu ada dan besar," ujar Hasan dalam program Adu Perspektif, Rabu (2/1/2022).

Hasan mengatakan bila terdapat satu representasinya maka kemungkinan besar akan menjadi pemenang pemilu. Bila terdapat dua maka dinilai juga memiliki peluang suara yang besar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena itu hanya satu represntasinya maka dia akan jadi pemenang pemilu 33 persen besar itu. Kalau dia dua maka dia akan jadi partai besar semuanya partai yang beraliran NU itu sekitar 15 persen, Muhammadiyah dan PKS itu 15 persen juga. Tapi kan pertanyaannya dibikin dua aja susah apalagi dibikin satu, jadi bikin poros islam itu," kata Hasan.

Menurutnya, saat ini masih ada masyarakat yang memilih partai dengan melihat basis agama. Sehingga peluang merebut ceruk lebih besar dibanding persaingan partai nasionalis.

ADVERTISEMENT

"Kalau dirata-ratakan satu dari 3 pemilih itu masih memilih partai berbasis agama, jadi kalau menurut saya kalau dari sisi peluang ya tetap besar peluangnya apalagi hanya direbutkan oleh 5 partai, secara kursi 4 partai lah," tuturnya.

"Kalau partai nasionalis itu kan 67 persen ceruknya tapi direbutkan oleh 10 partai misalnya dan itu nggak gampang jadi nggak besar-besar banget," sambungnya.

Sementara itu, pada kesempatan yang sama akademisi Ade Armando menilai selalu ada peluang untuk lahirnya partai islam. Dia juga menilai partai berbasis islam masih relevan.

"Di dunia ini selalu ada peluang bagi lahirnya partai-partai islam, Sangat mungkin sangat relevan tinggal bagaimana mewujudkannya," kata Ade.

Ade menilai banyak faktor masyarakat dalam menentukan pilihan. Diantaranya karena kepentingan ekonomi hingga agama.

"Saya percaya dalam hidup ini bisa saja orang bergerak beroperasi berdasarkan kepentingan ekonomi dia, basis ekonomi dia, tapi ada orang yang percaya bahwa dunia ini harus dibentuk pertama dari ide, makanya ada ideologi. Nah ideologi itu sumbernya apa, salah satu adalah agama, karena itu selalu relevan bahwa ideologi itu mengarahkan partai politik," imbuhnya.

(dwia/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads