Kelenteng Hok Lay Kiong di Kota Bekasi menggelar ibadah Imlek secara terbatas. Jemaat dibatasi di bawah 50 persen.
Pantauan di lokasi, Selasa (1/2/2022) terlihat para jemaat mulai berdatangan. Ornamen khas imlek dengan dominan warna merah terlihat menghiasi bagian luar dan dalam kelenteng.
Wangi hio yang dibakar menambah khidmat suasana peribadatan di hari raya Imlek. Kepala Seksi Klenteng Hok Lay Kiong, Benny Gunawan mengatakan jemaat yang ingin beribadah di Klenteng dibatasi karena masih suasana pandemi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena masih pandemi kita tetap merayakan dengan sederhana saja, harusnya kita perkiraan ada 50 persen, tapi karena situasi begini mungkin di bawah 50 persen," ujar Benny.
Walau demikian ada beberapa jemaat yang berbagi angpao ke masyarakat sekitar. Salah satunya dilakukan Roni yang sudah sering berbagi angpao pada setiap perayaan Imlek.
"Berbagi angpao ini sebagai simbol untuk saling berbagi, terlebih di situasi pandemi ini kita harus sering berbagi dan membantu kepada setiap manusia tanpa melihat umat mana suku mana," ujar Roni ketika ditemui selesai beribadah.
Roni pun mengaku ibadah kali ini tetap khidmat. Dia berharap di tahun baru Imlek ini covid-19 segera berakhir.
"Sudah dua tahun imlek tidak ada seremoni, tapi kita tetap berdoa kepada Tuhan untuk selalu diberikan kebaikan di alam semesta, dan berharap juga corona bisa lekas berakhir," tuturnya.
Simak juga 'Erick Thohir di Imlek 2022: Ekonomi Terus Tumbuh':