Seorang bocah berinisial RHN (11) tewas setelah tempat berteduhnya tersambar petir. Bocah itu sedang bersama dua rekannya yang masih berumur 4 tahun saat peristiwa terjadi.
"Pada saat berteduh itu, ada petir nyambar lio kayu itu. Kayunya saja sampai retak," ujar Kapolsek Parungpanjang Kompol Wagiman saat dihubungi, Sabtu (29/1/2022).
Ketiga bocah itu awalnya mencari belut di sawah Desa Gorowong, Parungpanjang, Kabupaten Bogor, sekitar pukul 15.00 WIB, Jumat (28/1). Kemudian hujan turun di sana.
Mereka memutuskan berteduh di sebuah lio (tempat pembakaran batu bata) tengah sawah. Saat sedang berteduh, peristiwa nahas itu terjadi.
Korban sempat terpental kurang lebih sejauh 1 meter saat kejadian. Ketika ditemukan tak bernyawa, tidak ada luka pada tubuh korban.
"Nggak ada, yang meninggal juga nggak ada luka. Gara-gara petir itu ya," ujar Wagiman.
Dua saksi yang mengetahui kejadian tersebut langsung membawa korban ke rumahnya. Korban dibawa ke rumah sakit dalam keadaan meninggal dunia.