Coca Cola Tarik 2,3 Juta Botol Minuman Ringan
Rabu, 10 Mei 2006 13:05 WIB
Tokyo - Grup perusahaan Coca Cola Co. di Jepang terus melakukan penarikan botol-botol minuman ringan karena terkontaminasi bubuk besi. Tidak tanggung-tanggung, perusahaan itu akan menarik hingga 2,37 juta botol. Wah... wah!Beberapa waktu lalu perusahaan tersebut telah mengumumkan penarikan 570 ribu botol dari enam tipe minuman ringan yang diproduksi antara 26 dan 30 Maret di sebuah pabrik di Jepang tengah. Enam produk yang ditarik adalah Aquarius 2-liter dan Qoo Tottemo Orange 500-mililiter, serta Coca Cola, Coca Cola Diet, Fanta Orange dan Fanta Grape yang dibotolkan dalam kemasan 1,5 liter.Kini, perusahaan tersebut juga akan menarik botol minuman ringan yang diproduksi sebelum 26 Maret. Botol-botol yang ditarik itu mengandung sejumlah kecil bubuk besi. Namun ditegaskan bahwa meski konsumen meminum minuman yang tercampur bubuk besi itu tidak akan membahayakan kesehatan. Produk-produk yang ditarik itu cuma dijual di Jepang."Kami akan mengambil langkah-langkah menyeluruh untuk memastikan kualitas dan mencegah terulangnya kejadian ini serta melakukan upaya untuk memperbaiki struktur manajemen," demikian pernyataan perusahaan seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (10/5/2006).Grup Coca Cola itu mengetahui adanya kontaminasi setelah seorang pelanggan mengingatkan perusahaan pada 27 April tentang adanya sesuatu di salah satu minuman berupa "unsur seperti bubuk hitam".Hasil penyelidikan internal menemukan bahwa bubuk besi telah tercampur dengan produk itu dikarenakan kegagalan pemakaian alat ukur yang dipasang pada proses produksi.
(ita/)