Galian di Jl Jenderal Gatot Subroto arah Kuningan belum selesai juga. Padahal, proyek drainase ini semula ditargetkan kelar pada Desember 2020. Kini, target selesainya menjadi Februari 2022.
Hari ini, Rabu (19/1/2022), pengerjaan drainase masih ditemui di tiga titik lokasi di Jl Gatot Subroto. Tiga titik tersebut berada di depan BPJS Ketenagakerjaan, Hotel Kartika Chandra, dan Balai Kartini.
Seng-seng yang menutupi proyek galian hanya menyisakan 2-3 seng, galian pun secara keseluruhan sudah rapih tertutup oleh aspal hitam, walaupun masih menyisakan beberapa lubang kecil yang ditutupi oleh tangga dan bambu serta kerucut jalan berwarna oranye. Masih ada ekskavator di atas trotoar depan Kartika Chandra.
Firmansyah selaku bagian dari Seksi Drainase Dinas SDA DKI Jakarta menjelaskan, target penyelesaian proyek galian drainase ini selesai pada bulan depan.
"Target penyelesaian direncanakan selesai pada bulan Februari," ujar Firmansyah.
Penjelasan tersebut juga diperkuat oleh Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Selatan, Mustajab. "Target (galian drainase) selesai 19 Februari," jelas Mustajab ketika dihubungi detikcom.
Lebih lanjut, Firmanyah menjelaskan bahwa proyek galian drainase ini sudah pada tahap finishing dan sedang penyelesaian konstruksi salurannya.
"Galian drainase sedang dalam proses finishing, khususnya yang berada di depan Hotel Kartika Chandra itu masih dalam penyelesaian konstruksi salurannya dan area tersebut nanti akan dikembalikan seperti semula," terang Firmansyah selaku Seksi Drainase Dinas SDA DKI Jakarta
Dia juga membeberkan bahwa nantinya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membangun rumah kolam olakan dan rumah jaga dengan pompa 2 x 500 liter/detik di dekat Universitas Atma Jaya, Semanggi, sebagai bentuk antisipasi banjir.
"Untuk yang di Atma Jaya sedang proses pengerjaan kolam olakan dan rumah jaga di mana nantinya akan dipasang pompa 2 x 500 liter/detik," tutupnya.
Sebelumnya, proyek galian yang sering bikin macet ini direncanakan selesai akhir tahun 2021, yakni Desember. "Target kita akan dilakukan sampai akhir Desember mendatang," kata Kasudin SDA Jaksel Mustajab, 19 November lalu.
(dnu/dnu)