Galian di Jl TB Simatupang, dekat Naga Swalayan, Jakarta membuat macet parah sejak pagi hari. Kondisi itu membuat pekerja telat sampai kantor untuk bekerja.
"Saya ini mau ke kantor, tapi gegara ini si proyek yang nggak tahu gimana bisa bikin macet ini, jadi telat saya juga. Jadi kalau saya sih pengennya ke depan itu siapa pun ya, kalau mau perbaikin apa pun itu pikir panjang," ujar salah satu pengendara, Dito Anggara, salah seorang pengendara saat ditemui oleh detikcom, Kamis (13/1/2022).
Dito telah terjebak kemacetan panjang dari Rumah Sakit Pasar Rebo. Ia menyesalkan proyek galian memakan hingga setengah badan jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya gimana ya agak kurang menggunakan otak sih yang ngerjainnya karena gimana ya, mereka hampir memakan badan jalan itu setengahnya di jalan yang memang ini sering dilalui oleh kendaraan," terangnya.
Sementara itu, pengendara lain, Andi Sudrajat, merasakan hal sama dengan Dito. Dia akhirnya telat menuju kantor.
"Iya bisa dibilang gitu, tapi ya sudah lah udah telanjur juga mau diapakan lagi juga udah nggak bisa," jelasnya.
Selain soal kemacetan, Andi mengeluh soal beberapa pertigaan yang menambah volume kendaraan. Seperti pertigaan Jl Condet Raya, dan Pertigaan arah dan dari Kejaksaan Agung.
"Ya mau gimana lagi, mau kesal juga nggak bisa, marah juga nggak mungkin ke petugasnya. Karena memang ini pertama kali macetnya itu panjang banget dari Rambutan aja, mana kan didaerah sini juga banyak pertigaan yang buat macet juga kan," paparnya.
Pada galian tersebut, tertulis logo PLN sebagai pihak yang mengerjakan proyek. Andi berharap pemilik proyek galian bisa mengevaluasi pelaksanaan galian.
"Iya kalau mau buat apa-apa itu harus ada plangnya yang jelas pemberitahuan juga dan jangan sampe makan setengah badan jalan kalau bisa lah, ini soalnya hampir setengah badan jalan soalnya, kan yang repot kita juga harus desak-desakan," tutupnya.
Simak juga '7 Sekolah di DKI Ditutup Usai Temuan Kasus Positif Covid-19':