Fase bulan baru jadi salah satu peristiwa fase bulan yang terjadi di bulan Januari 2022 ini. Ada 6 fase-fase hingga posisi apogee dan perigee yang akan terjadi pada bulan ini.
Fase bulan adalah kondisi di mana bulan mengalami perubahan bentuk akibat pantulan sinar matahari mengenai permukaan bulan yang berbeda-beda pada tiap fasenya. Setiap fase bulan membutuhkan waktu 7 hari, dengan demikian seluruh fase bulan akan berlangsung selama 28 hari.
Lalu kapan fase bulan baru hingga bulan perigee dapat diamati? detikcom merangkum ulasannya berikut ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fase Bulan Baru: 3 Januari 2022
Melansir dari laman resmi LAPAN dan Instagram resmi Planetarium Jakarta, fase bulan pertama atau yang disebut konjungsi solar bulan adalah kondisi ketika bulan berada di antara matahari dan bumi dan segaris dengan matahari dan bumi.
Pada 3 Januari 2022, fase bulan baru akan terjadi dengan waktu sebagai berikut:
- Puncak fenomena: 3 Januari pukul 01.34 WIB
- Bulan terbit: 3 Januari pukul 06.01 WIB
- Bulan terbenam: 3 Januari pukul 18.55 WIB
Fase Bulan Separuh Awal: 10 Januari 2022
Fase bulan separuh awal terjadi ketika matahari, bumi dan bulan membentuk sudut siku-siku atau 90 derajat. Pada fase ini kita dapat melihat setengah bulan terang dan setengah bayangan.
Pada 10 Januari 2022, fase bulan separuh awal kan terjadi dengan waktu sebagai berikut:
- Puncak fenomena: 10 Januari pukul 01.11 WIB
- Bulan terbit: 10 Januari pukul 12.17 WIB
- Bulan terbenam: 11 Januari pukul 00.27 WIB
Bulan Apogee: 14 Januari 2022
Setelah fase bulan baru dan separuh awal, akan terjadi Apogee bulan. Kondisi ini terjadi ketika bulan terletak paling jauh dengan bumi akibat orbit bulan yang berbentuk elips terhadap bumi.
Jarak bumi ke bulan pada saat itu mencapai 405.805 km.
Pada 14 Januari 2022, bulan Apogee terjadi dengan waktu sebagai berikut:
- Bulan terbit: 14 Januari pukul 15.22 WIB
- Puncak fenomena: 14 Januari pukul 16.25 WIB
- Bulan terbenam: 15 Januari pukul 03.20 WIB
Fase Bulan Purnama: 18 Januari 2022
Fase bulan purnama terjadi ketika bulan terletak membelakangi matahari dan segaris dengan bumi dan matahari. Karena orbit bulan yang membentuk suduh 5,1 derajat terhadap ekliptika, bulan tidak sellau memasuki bayangan bumi saat terjadi fase bulan purnama. Dengan demikian setiap fase bulan purnama tidak selalu beriringan dengan gerhana bulan.
Pada 18 Januari 2022, fase bulan purnama terjadi dengan waktu sebagai berikut:
- Puncak fenomena: 18 Januari pukul 06.48 WIB
- Bulan terbit: 18 Januari pukul 18.44 WIB
- Bulan terbenam: 19 Januari pukul 06.44 WIB
Kini fase bulan baru hingga bulan purnama telah diketahui kapan terjadinya. Lalu bagaimana dengan fenomena bulan lainnya yang terjadi pada Januari 2022? simak di halaman selanjutnya.
Fase Bulan Separuh Akhir: 25 Januari 2022
Fase bulan separuh akhir terjadi ketika matahari, bumi dan bulan membentuk sudut siku-siku (90 derajat) dan terjadi setelah fase bulan purnama.
Pada 25 Januari 2022, fase bulan separuh akhir terjadi dengan waktu sebagai berikut:
- Puncak fenomena: 25 Januari pukul 20.41 WIB
- Bulan terbit: 25 Januari pukul 23.53 WIB
- Bulan terbenam: 26 Januari pukul 12.27 WIB
Bulan Perigee: 30 Januari 2022
Bulan Perigee terjadi ketika bulan terletak paling dekat dengan bumi. Perigee terjadi karena orbit bulan yang berbentuk elips dengan bumi terletak di salah satu titik fokus orbit tersebut. Adapun jarak bumi ke bulan saat itu yaitu 362.252 km.
Pada 30 Januari 2022, bulan perigee terjadi dengan waktu sebagai berikut:
- Bulan terbit: 30 Januari pukul 03.38 WIB
- Puncak fenomena: 30 Januari pukul 14.11 WIB
- Bulan terbenam: 30 Januari pukul 16.33 WIB