Sebanyak 30 warga di Kemayoran, Jakarta Pusat, kehilangan rumah karena habis dilalap api. Penyebabnya karena bocah yang main petasan.
"Informasi dari warga, ada beberapa anak kecil yang bermain petasan jangwe," ujar Humas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta Mulat Wijayanto dalam keterangannya, Sabtu (1/1/2022).
Namun, anak-anak tersebut tidak bisa mengendalikan arah petasannya. Kemudian, petasan itu menyambar sebuah lapak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Petasan tersebut tidak terarah dan menyambar ke salah satu lapak yang berisi tumpukan kayu-kayu, kemudian api langsung membesar dan tidak terkendali," ungkap Mulat.
Warga pun berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun, hasilnya nihil.
"(Warga) segera menghubungi Damkar," jelasnya.
Karena peristiwa itu, 30 warga kehilangan rumahnya. Objek yang terbakar bervariasi mulai dari rumah tinggal semi permanen, kos-kosan hingga, warteg.
"(Luas kebakaran) 600 meter persegi, perkiraan kerugian Rp 780.000.000," ucap Mulat.
Diberitakan sebelumnya, kebakaran itu terjadi di rumah tinggal di Jalan Landasan Pacu Selatan, Kelurahan Kebon Kosong, Kecamatan Kemayoran, pukul 21.00 WIB. Sebanyak 10 unit mobil damkar dikerahkan.
Simak juga 'Suasana saat RSUP Kariadi Semarang Kebakaran!':