Kapolda Sulsel Bantah Banyak Lebam di Jenazah Napi Tewas Usai Dijemput Polisi

Kapolda Sulsel Bantah Banyak Lebam di Jenazah Napi Tewas Usai Dijemput Polisi

Hermawan Mappiwali - detikNews
Senin, 20 Des 2021 14:33 WIB
Mapolda Sulsel (Hermawan/detikcom).
Mapolda Sulsel (Hermawan/detikcom)
Makassar -

Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel) Irjen Nana Sudjana membantah banyak lebam-lebam di jenazah Andi Lolo (35), narapidana Lapas Bolangi, Gowa, yang tewas setelah dijemput polisi. Nana menyebut lebam cuma ada di tangan Andi Lolo yang diduga karena borgol.

"Tapi sementara begini, itu tidak ada lebam-lebam lain kecuali di tangan," ungkap Irjen Nana saat dihubungi detikcom pada Senin (20/12/2021).

Menurut Nana, luka lebam pada tangan Andi Lolo bisa jadi karena Andi diborgol. Dia pun mengaku belum mendapatkan laporan lebih lanjut jika ada luka lebam lain yang dialami Andi Lolo selain di pergelangan tangannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tangan itu kan waktu itu dia dalam kondisi diborgol ya karena mungkin borgolnya kedudukan saat dia dibawa gitu kan," katanya.

Kendati demikian, lanjut Nana, luka lebam hanya di pergelangan tangan Andi Lolo masih berdasarkan laporan sementara. Kini Polda Sulsel tengah menunggu hasil autopsi.

ADVERTISEMENT

Hasil autopsi tersebut pun tak hanya melibatkan Bidokkes Polda Sulsel, tapi juga melibatkan laboratorium forensik independen milik Universitas Hasanuddin (Unhas).

"Begini ya, kita ini masih menunggu hasil Labfor dan kita juga menggunakan laboratorium independen dari Unhas," ungkap Irjen Nana.

Penggunaan laboratorium forensik tersebut independen bertujuan penanganan perkara bisa lebih transparan.

"Jadi Lab Forensik punya Polda dan Lab Forensik Unhas, iya larinya ke sana (untuk melihat penyebab kematian korban)," imbuh Nana.

Sebelumnya, Andi Lolo yang merupakan seorang narapidana kasus narkoba yang sedang menjalani masa hukuman di Lapas Bolangi, Kabupaten Gowa, dilaporkan dijemput oleh penyidik Narkoba Polda Sulsel pada Rabu (15/12).

Namun, belakangan, istri Andi Lolo, yakni Maryam, diberi tahu pihak Lapas bahwa Andi Lolo meninggal dunia. Maryam, yang sedang berada di kampung halamannya di Pinrang kemudian langsung berangkat ke Makassar untuk memastikan kabar kematian suaminya itu.

Selanjutnya, pihak keluarga dibuat terkejut karena ada luka-luka lebam di sekujur tubuh Andi Lolo sehingga menduga kematian korban tak wajar.

"Kondisinya lebam di beberapa anggota tubuhnya. Di daerah pergelangan, kemudian daerah bahu dan beberapa daerah lainnya di tubuhnya itu terdapat lebam," ungkap kuasa hukum pihak keluarga Andi Lolo, Muhammad Abduh, dalam konfirmasi terpisah.

(hmw/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads