Lika-liku pergelaran Formula E belum juga tuntas karena lokasi pasti venue belum ditentukan. Lokasi pasti baru akan diumumkan pada 23 Desember mendatang.
Awalnya, lokasi Formula E direncanakan di Monas. Namun, pemakaian Monas menjadi venue Formula E memang menuai pro-kontra sejak awal mula diumumkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada 10 September 2019. Penolakan datang dari berbagai pihak dengan pertimbangan utama: ada cagar budaya di kawasan Monas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah batal diselenggarakan di Monas, penyelenggara dan sejumlah pihak terkait mencari alternatif lokasi untuk ajang internasional ini.
GBK hingga Thamrin
Pemerintah DKI Jakarta bersama Formula E Operations sempat mengkaji lintasan balap lain. Salah satu yang sempat dikaji adalah Jalan Sudirman-MH Thamrin.
"Ya (peninjauan) sedang berlangsung hingga sore ini. Sepanjang Jalan Sudirman dan Thamrin. Sedikit belok ke GBK (Gelora Bung Karno)," ucap Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho saat dihubungi, Jumat (7/2/2020).
Menurut Hari, jalanan tersebut sudah memenuhi syarat untuk penyelenggaraan Formula E. Namun belum layak jika naik kelas ke Formula 1.
"Kriteria lintasan balap kita pakai grade 3, artinya jalan arteri atau protokol kita sudah memenuhi standar FIA (Federasi Otomotif International) untuk Formula E. Kalau yang dipakai Formula 1 itu grade A atau grade 1," ucap Hari.
Simak Video: Sahroni: Ada yang Tidak Suka NasDem 'Kendarai' Formula E
5 Calon Lokasi
Namun, GBK kemudian dicoret dari alternatif lokasi. Co-Founder Formula E Alberto Longo mengatakan venue balap mobil listrik di Jakarta akan diumumkan sebelum Natal. Presiden Jokowi disebutkan akan menentukan venue Formula E Jakarta.
Alberto juga mengatakan saat ini lima calon venue balap Formula E Jakarta masih tahap uji kelayakan. Lima calon sirkuit itu adalah di wilayah Sudirman, PIK, kawasan dekat Stadion JIS, JIExpo Kemayoran, dan Ancol. "Jadi kita akan melakukan semacam feasibility study untuk di lima lokasi ini terlebih dahulu sebelum nanti diumumkan sebelum Natal dan mudah-mudahan sebelum Natal sudah ada keputusannya. Kita akan melanjutkan proposal kepada Presiden Republik Indonesia dan beliaulah yang akan mengambil keputusan," ujar Alberto, dalam jumpa pers, Rabu (24/11/2021).
"Ada banyak sekali lokasi yang bagus. Terlalu banyak opsi yang baik. Ada lima lokasi yang berbeda beda yang tapi bukan yang terlarang, yang tadi bapak Bambang Soesatyo sebutkan," katanya.
Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo (Bamsoet) menuturkan lima calon venue balap itu akan diajukan ke Presiden Jokowi.
"Jadi ada 5 yang kita ajukan ke Presiden. Kira-kira mana yang beliau sarankan, plus-minus dari wilayah-wilayah," ujar Bamsoet dalam jumpa pers.
Diumumkan 23 Desember
Kini, Jakpro bersama tim Formula E Operation (FEO) telah mengantongi lokasi sirkuit Formula E. Nantinya lokasi akan diumumkan pada 23 Desember mendatang.
"Tanggal 23 (Desember) diumumkan," kata Direktur Utama Jakpro Widi Amanasto saat dihubungi, Jumat (17/12/2021).
FEO bersama Jakpro mulanya meninjau 5 alternatif lokasi Formula E, yaitu kawasan Sudirman, Pantai Indah Kapuk, sekitar Jakarta International Stadium (JIS), JI Expo Kemayoran, dan Ancol.
Widi menyebut, setelah melalui kajian mendalam, akhirnya diputuskan lokasi yang cocok didirikan trek Formula E.
"Sudah disurvei tim FEO," ujarnya.