Bentrokan Maut di Kendari, 3 Mobil Dibakar

Bentrokan Maut di Kendari, 3 Mobil Dibakar

Audrey Santoso - detikNews
Kamis, 16 Des 2021 21:03 WIB
Kabid Humas Polda Sultra Kombes Ferry Walintukan (Foto: ANTARA/sarjono)
Kabid Humas Polda Sultra Kombes Ferry Walintukan (Foto: ANTARA/Sarjono)
Kendari -

Polisi mengatakan tiga mobil dibakar saat bentrokan dua kelompok di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Polisi mengaku masih mencari identitas pembakar mobil-mobil tersebut.

"Yang dibakar ada beberapa kendaraan, sepertinya tiga mobil dibakar. Tapi lokasinya berbeda-beda," kata Kabid Humas Polda Sultra Kombes Ferry Walintukan saat dihubungi detikcom, Kamis (16/12/2021).

"Kami dari Polda sampai saat ini belum bisa memastikan karena kami juga belum dapat hasil pemeriksaan daripada reserse," sambung Ferry.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ferry menjelaskan tiga kendaraan yang dibakar terparkir di lokasi yang berbeda-beda. Lokasi mobil yang dibakar, tambah dia, berbeda dengan lokasi pembacokan satu korban tewas.

"Ada kendaraan yang dibakar tetapi kita nggak tahu ini kendaraan yang di lokasi TKP (pembacokan) atau di lokasi lain. Sepertinya lain lokasi. Pembacokan ini siang, pembakaran ini agak-agak sore," jelas Ferry.

ADVERTISEMENT

"Kita nggak tahu (siapa yang bakar). Karena (dua) kelompok (yang bentrok) ini banyak (massa), mereka masih belum ada yang mengklaim. Jadi saat ini informasi yang bisa kami sampaikan dibakar OTK. Kita belum tahu siapa yang bakar," tambah dia.

Sebelumnya diberitakan, bentrokan pecah di Kota Kendari. Dua kelompok pemuda terlibat saling bacok dan lempar batu, 1 orang dilaporkan tewas.

Peristiwa itu terjadi di kawasan Kendari Beach, Kendari. Awalnya ada pawai budaya kelompok pemuda di Kendari yang dimulai sekitar pukul 11.00 Wita.

"Ada keributan antara kelompok pemuda, tadi siang. Mereka melakukan pawai-pawai itulah, ada yang di luar kelompok itu ada kelompok yang lewat mungkin terprovokasi," ujar Ferry sebelumnya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Lihat juga Video: Demo Protes Kebijakan Corona di Jerman Ricuh, 14 Polisi Terluka

[Gambas:Video 20detik]



Awalnya pawai berlangsung kondusif. Namun kemudian situasi mulai memanas sekitar pukul 12.30 Wita. Sekitar pukul 16.30 Wita, kerusuhan memuncak. Kombes Ferry mengatakan kerusuhan mereda sekitar pukul 17.00 Wita.

Kombes Ferry mengatakan polisi sudah menerjunkan pasukan pengamanan yang terdiri dari personel Polda, Polres, dan juga meminta bantuan TNI. Situasi setelah pukul 17.00 Wita sudah kondusif.

Kerusuhan pada sore hari memakan korban jiwa. Kombes Ferry mengatakan ada seorang warga yang tewas di tengah bentrokan.

"Ada yang meninggal, tapi kami tidak tahu apa penyebab meninggalnya, kami masih melakukan autopsi," ujarnya.

Halaman 2 dari 2
(aud/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads