Banjir lahar dingin menerjang sejumlah dusun di lereng Gunung Semeru, Kamis (16/12). Derasnya hujan membuat volume air di Sungai Besuk Kobokan meluber ke permukiman dan jalan desa.
Salah satu yang terdampak adalah Bondeli Utara. Banjir lahar terjadi usai hujan deras turun setelah Semeru menyemburkan awan panas.
"Banjir lahar dingin cukup deras, hingga Sungai Besuk Kobokan tidak kuat menampung derasnya air, dan banjir meluber ke pemukiman warga dan jalan desa," ujar Mustaji, salah seorang warga Bondeli Utara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Banjir lahar dingin membawa material batang pohon dan ranting. Warga pun khawatir jika hujan deras terus mengguyur sampai lima jam ke depan.
"Sejak erupsi Semeru pada Sabtu kemarin, warga di lima dusun ini, selalu waspada dan takut tiba-tiba kembali semburkan awan panas dan banjir lahar dingin di saat tengah malam," tambahnya.