Menderu Kritik Buntut Anggaran Rp 2 M Buat Aspal Rumdin Gubsu

Tim detikcom - detikNews
Senin, 13 Des 2021 20:21 WIB
Foto: Rumah dinas Gubsu (Ahmad Arfah-detikcom)
Medan -

Proyek pengaspalan rumah dinas (rumdin) Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi senilai Rp 2 miliar memanen kritikan. Gubsu Edy dikritik karena dianggap tak peka.

Deru kritikan pun ramai ditujukan ke proyek pengaspalan itu. Kritikan hadir dari wakil rakyat hingga mahasiswa.

Namun Edy bergeming. Dia menilai proyek tersebut wajar karena rumdin Gubsu adalah 'istananya' Sumut.

"Nanti mau saya bikin Rp 10 miliar. Ini adalah rumah dinas, istananya Sumatera Utara," ucap Edy di rumah dinas Gubsu, Medan, Senin (13/12/2021).

Edy justru mengatakan proyek pengaspalan itu akan dinaikkannya. Bila perlu, kata Edy, naik 50 kali lipat atau senilai Rp 100 miliar.

Kondisi area rumdin Gubsu Edy pada Senin (13/12/2021) (Foto: Ahmad Arfah-detikcom)

"Bila perlu mau saya bikin Rp 100 miliar," tuturnya.

Proyek Aspal Rp 2 M di Rumdin Gubsu

Proyek pengaspalan rumdin Gubsu Edy Rahmayadi menggunakan APBD 2021. Dilihat detikcom dari LPSE Sumut, Jumat (10/12), proyek tersebut diberi nama pengaspalan rumah dinas gubernur dengan kode tender 21066027.

"Tender sudah selesai," demikian tertera dalam situs tersebut.

Tender tersebut berada pada satuan kerja Biro Umum dan Perlengkapan Pemprov Sumut. Dana untuk tender itu berasal dari APBDP 2021. Dalam situs tersebut, tanggal pembuatan tender ditulis 9 November 2021.

"Nilai pagu paket Rp 2.001.442.500 (Rp 2 miliar). Nilai HPS paket Rp 1.998.386.375,71 (Rp 1,9 miliar," demikian tertulis di situs LPSE Sumut.

Lokasi proyek berada di rumah dinas Gubernur Sumut di Medan. Pengadaan menggunakan tender pascakualifikasi satu file harga terendah sistem gugur.

Pemenang tender adalah CV Garuda Nusantara Perkasa. Harga terkoreksi berada pada angka Rp 1.705.220.858,93 (Rp 1,7 miliar).




(jbr/aud)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork