Korps HMI Wati (Kohati) menyebut ada informasi soal empat orang mahasiswi (sebelumnya disebut 11) di salah satu kampus di Lhokseumawe, Aceh, diduga menjadi korban pelecehan. Korban disebut dilecehkan oleh dosen.
"Kejadiannya di salah satu perguruan tinggi di Lhokseumawe," kata Ketua Umum Korps HMI Wati (Kohati) Cabang Lhokseumawe-Aceh Utara Ainun Nabilah Rahmanita kepada wartawan, Jumat (10/12/2021).
Ainun enggan menyebutkan secara detail nama kampus dan identitas dosen diduga pelaku. Dia mengatakan Kohati masih terus melengkapi data.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pelakunya dosen," jelas Ainun.
Dia mengatakan pihaknya masih mencari data lebih lengkap soal dugaan pelecehan yang dialami sebelas mahasiswi itu. Kohati, katanya, berencana mendampingi korban agar mendapatkan keadilan.
"Kami berusaha untuk pendekatan pribadi dengan korban agar tahu langkah apa yang akan kami ambil selanjutnya," ujarnya.
(Sebagian judul dan isi berita diperbarui pukul 17.15 WIB setelah pihak Kohati memperbarui data yang disampaikan.)