Call center Jakarta Siaga 112 sempat mengalami gangguan. Gangguan terjadi imbas terbakarnya ruang server di lantai 2 Gedung Cyber 1, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Hal ini disampaikan Pusat Data Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta melalui siaran pers yang diunggah di akun Twitternya, @BPBDJakarta, pada pukul 17.21 WIB.
"Call Center Jakarta Siaga 112 untuk sementara waktu tidak dapat dihubungi," demikian bunyi keterangan resmi BPBD DKI Jakarta yang dilihat, Kamis (2/12/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
BPBD DKI tidak memerinci lebih lanjut layanan apa saja yang terganggu. Namun, per pukul 19.41 WIB BPBD DKI, mengabarkan layanan call center sudah beroperasi dengan normal.
"Layanan call center Jakarta Siaga 112 saat ini sudah dapat beroperasi normal kembali," terangnya.
Sebelumnya diberitakan, Gedung Cyber 1 kebakaran siang tadi pukul 12.30 WIB. Kebakaran diduga karena adanya arus pendek listrik.
Siang tadi, api mulai muncul di lantai dua gedung. Dilaporkan ada dua korban yang meninggal dunia akibat menghirup asap tebal. Kedua korban merupakan pengunjung gedung.
"Dua yang meninggal. Dua-duanya visitor (pengunjung Gedung Cyber 1)," kata pejabat Humas Dinas Gulkarmart, Mulat Wijayanto, kepada wartawan, sore tadi.
"Bukan karena luka bakar, diduga karena kepulan asap yang panas," sambung Mulat.
Simak video 'Damkar Sesalkan Pengelola Gedung Cyber 1 Telat Lapor Kebakaran!':