Bus TransJakarta menabrak Pos Lantas di persimpangan dekat Pusat Grosir Cililitan (PGC), Cililitan, Jakarta Timur. Polisi menyebut kecelakaan tersebut dipicu dongkrak yang menggelinding lalu menyebabkan sopir hilang kendali.
"Dugaan awalnya karena dongkrak berat yang bisa membawa beban 15 ton ditaruh (di) jok driver tahu-tahu kan menggelinding pedal gas. Sehingga driver tidak bisa menguasai. Karena langsung menabrak pospol kita," ujar Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Timur AKBP Eddy Surasa kepada wartawan di lokasi kejadian, Kamis (2/12/2021).
Eddy mengatakan sewaktu kejadian tidak ada polisi di dalam Pos Lantas tersebut. Namun, saat itu ada petugas TransJ yang sedang berada di dalam Pos Lantas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nggak ada, anggota kita pengaturan di luar, di jalan. Ada (satu) petugas busway," terang Eddy.
Dia menyebut sewaktu kecelakaan terjadi bus tersebut dalam kondisi sedikit penumpang. Eddy menegaskan penumpang bus TransJakarta tidak mengalami luka.
"Ini kan posisinya lagi menurunkan di halte-halte jadi ada beberapa aja. Separuh aja nggak ada. Aman semua nggak ada yang luka," jelas Eddy.
Pantauan detikcom di lokasi, pukul 15.00 WIB, Kamis (2/12/2021) tampak pos lantas tersebut hancur. Sejumlah pecahan kaca terlihat berceceran di jalan, tepatnya di Jalan Mayjen Sutoyo, Jakarta Timur.
Di lokasi saat ini sudah tidak tampak bus TransJakarta yang menabrak pospol tersebut. Sejumlah petugas PPSU tampak membersihkan lokasi.
Selain itu, tampak petugas dari Dinas Perhubungan (Dishub), Satpol PP, dan polisi berjaga di sekitar lokasi. Arus lalu lintas terpantau ramai lancar.
Simak Video: Penampakan Hancurnya Pos Polisi PGC Usai Dihantam Bus Transjakarta