Gerhana Matahari 4 Desember 2021, Ini Fakta-faktanya

A Sri Lankan man uses a special lens and looks at a solar eclipse through his mobile phone in Colombo, Sri Lanka, Thursday, Dec. 26, 2019. (AP Photo/Eranga Jayawardena) — Gerhana Matahari 4 Desember 2021, Ini Fakta-faktanya / Ilustrasi orang mengamati gerhana (Foto: AP/Eranga Jayawardena)

Jakarta -

Gerhana matahari 4 Desember 2021 merupakan gerhana matahari yang kedua di 2021. Tahun ini, Gerhana matahari sudah terjadi 2 kali, yaitu tanggal 10 Juni 2021 dan 4 Desember 2021 mendatang.

Gerhana matahari terjadi jika bulan berada di antara bumi dan matahari. Akibatnya, sebagian sinar matahari yang menuju ke permukaan bumi akan tertutup oleh bulan.

Apa saja yang perlu diketahui saat gerhana matahari 4 Desember 2021 nanti? Simak fakta-faktanya berikut ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gerhana Matahari 4 Desember 2021: Apa itu Gerhana Matahari?

Menurut situs Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), gerhana matahari adalah peristiwa terhalangnya piringan matahari oleh bulan, sehingga cahaya matahari akan terhalang sampai ke bumi. Posisi matahari, bulan, dan bumi akan berada di garis yang sama.

Akibat dari peristiwa ini, bayangan bulan akan mengenai bumi karena bulan lebih kecil dari matahari. Oleh karena itu, hanya sebagian permukaan bumi yang terkena oleh bayangan bulan.

Gerhana Matahari 4 Desember 2021: Fenomena Langka di Antartika

Gerhana matahari 4 Desember 2021 dapat dilihat di wilayah Antartika. Wilayah Antartika yang terkena umbra bulan akan mengalami gerhana matahari total dengan durasi waktu 90 - 116 detik.

Selain itu, ada beberapa wilayah di belahan dunia yang mengalami gerhana matahari sebagian. Wilayah yang terkena umbra bulan, mulai dari:

Republik Afrika Selatan
Namibia
Australia bagian selatan (Victoria, sebagian New South Wales, Teritori Ibukota Australia, dan Tasmania)

Gerhana Matahari 4 Desember 2021: Gerhana ke-13 dalam Seri Saros

Gerhana matahari 4 Desember 2021 merupakan gerhana ke-13 dari 70 gerhana dalam Seri Saros ke-152. Sebelumnya, gerhana matahari total dalam Seri Saros ke-152 pernah terjadi pada 23 November 2003 lalu di Antartika. Gerhana tersebut akan terjadi lagi pada 15 Desember 2039 dan 26 Desember 2057.

Informasi lain mengenai Gerhana Matahari 4 Desember 2021 dapat disimak di halaman selanjutnya.

Gerhana Matahari 4 Desember 2021: Fase Bulan Baru Super

Dalam peristiwa gerhana matahari 4 Desember 2021, juga akan terjadi fase bulan baru super. Bulan baru super adalah fase bulan baru yang kejadiannya berdekatan dengan fase perige bulan. Bulan baru terjadi pada pukul 14.43.03 WIB, sedangkan fase perige bulan terjadi dua jam setelahnya, yaitu pukul 16.57.44 WIB.

Fenomena bulan baru super adalah peristiwa tahunan yang terakhir terjadi pada 30 Agustus 2019, 29 September 2019, dan 17 Oktober 2020. Peristiwa ini akan terjadi lagi pada 21 Januari 2023, 10 Maret 2024, dan 27 April 2025.

Cara Menonton Gerhana Matahari

Gerhana matahari 4 Desember 2021 nanti hanya bisa disaksikan di Antartika. Melansir dari situs NASA, Gerhana matahari sebagian tidak bisa disaksikan dengan mata telanjang, melainkan harus menggunakan kacamata khusus. Sebab, saat gerhana matahari sebagian, matahari tidak sepenuhnya tertutup oleh bulan sehingga cahayanya masih ada yang menerangi bumi.

Anda bisa menyaksikan gerhana matahari total tanpa menggunakan kacamata khusus jika bulan benar-benar menutupi matahari, di mana matahari tertutup sepenuhnya dan cahayanya tidak mengenai mata. Cahaya matahari yang langsung mengenai mata sangat berbahaya karena dapat merusak penglihatan.

Halaman 1 2

Selanjutnya