Ancaman Pidana yang Akan Dijeratkan ke Polisi Polda Metro Penembak 2 Pria

Ancaman Pidana yang Akan Dijeratkan ke Polisi Polda Metro Penembak 2 Pria

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 01 Des 2021 08:23 WIB
Poster
Ilustrasi penembakan (Edi Wahyono/detikcom)

Propam Dalami Dugaan Pelanggaran Ipda OS

Divisi Propam Polri turun tangan mengusut kasus penembakan di Exit Tol Pesanggrahan, Bintaro, yang melibatkan anggota PJR Polda Metro Jaya, Bripda OS. Propam akan mendalami ada atau tidaknya prosedur yang dilanggar.

"Dalam pengusutan yang melibatkan anggota Polri, dalam hal ini anggota Polda Metro Jaya, untuk kelengkapan pengumpulan dan pemberkasan, kami berkoordinasi dengan Paminal Mabes atau Divisi Propam Mabes. Dalam hal ini ditangani oleh Biro Paminal. Jadi kami sinergi dengan Krimum Polda Metro Jaya untuk benar-benar memastikan apakah ada atau terjadinya pelanggaran disiplin atau pelanggaran kode etik," kata Kabid Propam Polda Metro Jaya Kombes Bhirawa Braja Paksa dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Selasa (30/11).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bhirawa menjelaskan saat ini tim Divisi Propam Polri dan Propam Polda Metro Jaya masih bekerja. Hasil penyelidikan Propam selanjutnya akan dilaporkan ke Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

ADVERTISEMENT

"Nah, nanti bisa sinkron dengan penyelidikan dari Direktorat Kriminal Umum dan untuk sejauh ini karena peristiwanya baru Jumat. Kami masih menangani berkoordinasi dengan Biro Paminal Div Propam Polri. Di sini sudah hadir juga Kepala Detasemen A Biro Paminal Div Propam Polri yang sedang melakukan pendalaman yang melibatkan anggota Polri khususnya Sat PJR Ditlantas Polda Metro Jaya," ujar Bhirawa.

Bhirawa mengatakan penyelidikan kasus penembakan ini juga membutuhkan waktu. Dia meminta semua pihak bersabar.

"Kita tidak bisa mendalami dengan sumir, kita harus betul-betul menemukan fakta-fakta hukum di sana. Adakah pelanggaran disiplin adakah pelanggaran kode etik, adakah prosedur yang dilanggar, sesuai dengan aturan yang berlaku dalam hal ini yang bersangkutan kepemilikan senjatanya dan lain sebagainya," ujar Bhirawa.

Penembakan terjadi pada Jumat (26/11) di depan kantor Induk PJR Jaya 4 Pondok Pinang, Pesanggrahan, Jaksel. Dalam kasus ini satu korban Poltak Pasaribu tewas dan korban lainnya, M Aruan masih dirawat di rumah sakit.


(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads