Warga Kecamatan Tempuran Magelang sekaligus peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI), Sabroni (61) merasakan manfaat dari program Kartu Indonesia Sehat (KIS). Menurutnya, bantuan tersebut sangat bermanfaat untuk menjamin kesehatan diri dan keluarganya.
"Saya sangat bersyukur karena pemerintah sangat memperhatikan masyarakatnya. Kami mendapatkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) secara gratis, jadi tidak perlu membayar iuran dari dompet pribadi," katanya dalam keterangan tertulis, Senin (29/11/2021).
Sebelum menerima program tersebut, ia mengatakan, sang istri yang menderita penyakit diabetes melitus hanya mengandalkan pengobatan di Puskesmas. Namun, penyakit sang istri yang tak kunjung sembuh membuat pihak Puskesmas merekomendasikan agar segera dirujuk ke rumah sakit.
Sabroni tidak mudah menjalankan rekomendasi tersebut. Faktor finansial yang tidak mendukung membuatnya takut untuk membawa sang istri ke rumah sakit.
"Sempat lemas waktu membayangkan biaya berobat yang nanti harus saya tanggung, tapi ternyata tidak ada biaya karena punya KIS. Meskipun dirawat di kelas III tetapi pelayanan yang berikan sama, tidak dibeda-bedakan, bahkan administrasinya tidak ribet," tambahnya.
Setelah Sabroni mengetahui manfaat dari program Kartu Indonesia Sehat, sang istri pun selalu dibawa untuk kontrol diabetes melitus di rumah sakit.
Ia pun menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah karena program JKN-KIS sangat berdampak bagi perekonomian dan kesehatan keluarganya. Karena rutin berobat, kadar gula darah istri Sabroni terpantau sangat baik.
"Terima kasih kepada pemerintah, dengan adanya JKN-KIS istri saya tetap sehat karena rutin berobat," ujarnya.
(prf/ega)
