Keutamaan wudhu telah dijelaskan Rasulullah SAW dalam beberapa haditsnya. Dikutip dari situs Masjid Manarul Ilmu Institut Teknologi 10 Nopember (ITS), wudhu dikatakan dapat meningkatkan derajat muslim
تَعَالَى بِهِ الْخَطَايَا وَتُرْفَعُ بِهِ الدَّرَجَاتُ؟ قَالُوا: بَلَى يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ: إِسْبَاغُ الْوُضُوءِ فِي السَّبَرَاتِ، وَالصَّبْرُ عَلَى الْمَكَارِهِ، وَكَثْرَةُ الْخُطَا إِلَى الْمَسَاجِدِ، وَانْتِظَارُ الصَّلَاةِ بَعْدَ الصَّلَاةِ فَذَلِكُمُ الرِّبَاطُ
Artinya: "Maukah kalian aku tunjukkan kepada kalian atas apa yang membuat Allah menghapus kesalahan dan mengangkat derajat?" Para sahabat menjawab, "Tentu, ya Rasul." Beliau melanjutkan, "Menyempurnakan wudhu di pagi hari yang dingin, bersabar menghadapi perkara yang tidak disenangi, memperbanyak langkah ke masjid, dan menanti shalat setelah shalat. Itulah ribath." (HR Muslim).
Ribath adalah benteng dari musuh, sehingga muslim bisa selalu terlindungi dari berbagai gangguan. Keutamaan wudhu bahkan menyertai seorang muslim ketika tidur, seperti dalam hadits berikut,
مَنْ بَاتَ طَاهِرًا فِي شِعَارٍ طَاهِرٍ بَاتَ مَعَهُ مَلَكٌ فِي شِعَارِهِ فَلَا يَسْتَيْقِظُ سَاعَةً مِنَ اللَّيْلِ إِلَّا قَالَ الْمَلَكُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِعَبْدِكَ فُلَانٍ فَإِنَّهُ بَاتَ طَاهِرًا
Artinya: "Siapa saja yang bermalam dengan keadaan suci dalam syiar yang suci, maka satu malaikat bermalam bersamanya dalam syiar tersebut. Dan tidaklah dia terbangun satu saat pun di waktu malam kecuali malaikat tadi berdoa: Ya Allah, ampunilah hamba-Mu, fulan. Sebab, ia tidur dalam keadan suci." (HR Ibnu Hibban).
Keutamaan makin lengkap jika seorang muslim membaca doa usai wudhu, seperti dijelaskan dalam video berjudul Inilah salah satu rahasia berwudhu, Ustadz DR Khalid Basalamah, MA. Video diunggah di channel YouTube Lentera Islam.
"Tidak ada seorang pun dari kalian berwudhu lalu menyempurnakan wudhunya kemudian mengucapkan, Ash hadu alla ilaha illallah hu wahdahu la syarikalah, wa ashadu anna muhammadan abduhu wa rosuluh, melainkan dibuka baginya delapan pintu surga," kata Ustaz Khalid.
Doa tersebut telah dijelaskan dalam hadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan Tirmidzi. Seorang muslim yang rutin membaca doa tersebut bisa masuk surga dari pintu apa pun yang dikehendaki.
Dengan penjelasan ini, Ustaz Khalid menyarankan tiap muslim jangan sampai melalaikan wudhu. Keadaan suci harus dijaga tiap saat, tidak hanya ketika seorang muslim hendak sholat.
Jika wudhu batal karena berbagai alasan, seorang muslim bisa mengulanginya sehingga kembali suci. Apalagi ketika hendak tidur demi memperoleh ampunan dan perlindungan dari Allah SWT.
(row/erd)