Progres 64%, Jembatan Bogeg Serang Diharap Mampu Perlancar Mobilitas

Progres 64%, Jembatan Bogeg Serang Diharap Mampu Perlancar Mobilitas

Erika Dyah - detikNews
Minggu, 21 Nov 2021 22:58 WIB
Jembatan Bogeg
Foto: Pemprov Banten
Jakarta -

Gubernur Banten Wahidin Halim meninjau pembangunan Jembatan Bogeg di Jl Syech Nawawi Al-Bantani, Kota Serang. Ia mengungkap saat ini perkembangan pembangunan jembatan atau fly over yang melintas di atas Jalan Tol Tangerang-Merak itu sudah mencapai 64 persen.

"Sekarang sudah terpasang semua," ungkap Wahidin dalam keterangan tertulis, Minggu (21/11/2021)

"Luar biasa lebarnya," tambahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wahidin menjelaskan Pemerintah Provinsi Banten menargetkan jembatan atau fly over Bogeg sudah selesai di akhir tahun 2021. Sehingga, di awal tahun 2022, jembatan ini sudah siap digunakan untuk memperlancar mobilitas masyarakat.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Banten, Arlan Marzan mengungkap Wahidin telah menginstruksikan agar jembatan Bogeg segera diselesaikan untuk memperlancar akses perekonomian masyarakat.

ADVERTISEMENT

"Kalau akses perekonomian masyarakat sudah baik, maka tingkat kesejahteraan masyarakat juga akan meningkat," jelas Arlan.

"Selama ini Jembatan Bogeg menjadi salah satu simpul kemacetan dengan tingkat kepadatan yang cukup tinggi. Hal itu dikarenakan tingginya tingkat mobilitas masyarakat, namun tidak didukung oleh infrastruktur yang memadai," sambungnya.

Arlan mengatakan pihaknya ingin memastikan agar masyarakat Banten bisa menikmati buah pembangunan yang dilakukan Pemprov Banten. Ia berharap tidak ada lagi kemacetan yang terjadi di sekitar jembatan Bogeg. Selain itu, Arlan pun optimistis pembangunan Jembatan Bogeg akan selesai tepat waktu di akhir tahun 2021.

Ia menambahkan, Gubernur Banten, Wahidin Halim serta dan Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy sangat fokus pada persoalan infrastruktur, seperti jembatan dan jalan. Menurutnya, hal ini dilakukan karena keduanya menyadari infrastruktur menjadi pondasi utama dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat.

"Saat ini jalan yang jadi kewenangan Provinsi sudah 98 persen dalam kondisi bagus, termasuk juga jalan kabupaten dan kota yang ditingkatkan kewenangannya. Hasil dari kerja sama semua stakeholder itu akhirnya membuahkan hasil dengan meningkatnya perekonomian daerah di tengah Pandemi COVID-19 ini," terangnya.

Dalam kesempatan berbeda, General Affair PT Pembangunan Perumahan (PP) Tbk Surya mengatakan progres fisik pembangunan Jembatan Bogeg ini sudah mencapai 64 persen. Ia menyebutkan, progres pekerjaan inti yang sudah selesai dilakukan yakni pemasangan box girder di atas jalan Tol Tangerang-Merak, tepatnya di KM 69+200 hingga KM 69+400.

"Insya Allah, kami pastikan akan bisa selesai sesegera mungkin," katanya.

Lebih lanjut, Surya menjelaskan pihaknya memberlakukan rekayasa arus lalu lintas di dalam Tol Tangerang-Merak yang berkoordinasi dengan PT MMS saat pemasangan box girder di atas tol Tangerang-Merak dilakukan.

"Box Girder ini kan panjang ukurannya. Jadi untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan maka diberlakukanlah rekayasa lalu lintas," ucapnya.

Sebagai informasi, Pemprov Banten menganggarkan Rp 165 miliar untuk pembangunan Jembatan Bogeg. Jembatan ini akan menjadi ikon baru Provinsi Banten setelah Kawasan Banten Lama dan Banten International Stadium.

Hal ini diperkuat dengan penggunaan ornamen khas Banten, seperti Batik Banten dan juga ukiran motif Mandalika pada sisi-sisi Jembatan Bogeg. Sehingga, setiap orang yang melintasi Jembatan Bogeg itu akan mendapatkan kesan khusus dengan kebudayaan dan peradaban Banten.

Diketahui Jembatan Bogeg berada di ruas Jalan Syech Nawawi Al-Bantani yang menghubungan Jalan Raya Jakarta di Pertigaan Parung menuju Jalan Raya Pandeglang di Perempatan Palima, Kota Serang. Jembatan ini diharapkan mampu mengurai bahkan menghilangkan kemacetan yang selama ini terjadi di lokasi tersebut akibat ukuran jembatan yang kecil dan hanya mampu dilalui satu mobil besar.

Nantinya, pada jembatan dengan panjang 78 meter dan lebar 33 meter itu akan ada 8 (delapan) lajur jalan. Setiap arahnya terdiri dari 4 (empat) lajur yang akan memperlancar kendaraan di Jl. Syech Nawawi Al-Bantani, Kota Serang.

(ega/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads