Deonijiu menyebut, sebelum terjadinya bentrokan semalam, beberapa waktu sebelumnya posko PP mengalami perusakan di daerah Tangerang. Hingga saat ini belum diketahui pelaku perusakan tersebut.
Namun, dia menyebut, konflik yang berlarut-larut itu akhirnya membuat situasi kedua ormas tersebut terus memanas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu baru minggu kemarin ada perusakan pos (PP). Nah, itu yang menyerempet hingga balas-membalas saling menyerang," terang Deonijiu.
Imbas dari bentrokan FBR dan PP semalam, polisi mengamankan empat orang dari kelompok ormas PP. Selain itu, tiga orang mengalami luka bacok di lokasi.
(ygs/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini