.webp)
Jakarta mulai memasuki musim hujan, dan beberapa daerah mulai banjir. Sekretaris Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Rio Sambodo mengungkit soal target banjir 6 jam surut.
"Banyak ucapan Gubernur yang terkesan lipservice, contoh target banjir 6 jam surut. Tak tercapai, tak terbukti," ujar Rio saat dihubungi, Sabtu (13/11/2021).
Menurut Rio, Pemprov DKI Jakarta terkesan mengabaikan penanganan banjir. Banjir, disebut Rio, bukanlah fokus utama Pemprov DKI Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah dari awal kepemimpinan Gubernur (Anies Baswedan) memang tidak fokus ke masalah dasar di Jakarta seperti banjir, kemacetan, lingkungan hidup, dan perumahan," katanya.
"Tahun 2021 ada alokasi hampir setengah triliun untuk sumur resapan, tapi tidak mampu menjawab permasalahan banjir, genangan makin banyak," katanya.
Ada beberapa saran yang disampaikan oleh Rio, seperti soal pemantauan pintu air hingga perbanyak pompa air.
"Pantau setiap pintu air, dan seluruh perangkat SDA yang ada di lapangan. Maksimalkan penyerapan anggaran tentang penanganan banji. Contoh untuk perbanyak pompa air, dan siapkan penanganan dan penyelamatan korban banjir," katanya.
Simak video 'Sempat Terendam 80 cm, Banjir Kemang Timur Kini Mulai Surut':
