.webp)
Banjir rob menggenangi Jalan RE Martadinata, Pademangan, Jakarta Utara (Jakut), tepatnya di depan Taman Kampung Muka. Kini air sisa banjir rob masih menggenang sepanjang jalan.
Pantauan detikcom di lokasi, Senin (8/11/2021) pukul 08.30 WIB, ketinggian air banjir rob sudah mulai surut hingga di bawah 10 cm atau setara mata kaki. Air rob tersebut menggenangi sepanjang sekitar 200 meter di Jalan RE Martadinata. Titik genangan mulai dari Kantor Pos Polisi Sub Sektor Bintang Mas atau seberang Aston Marina hingga SmartHomm Hotel.
Air berwarna coklat di jalanan itu mengakibatkan para pengendara motor menaiki trotoar. Meski begitu, situasi lalu lintas terlihat ramai lancar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sunarti (35), pemilik warung nasi yang berlokasi di pinggir Jalan RE Martadinata, mengaku khawatir dengan kenaikan air banjir rob yang tiba-tiba. Pasalnya, kata dia, banjir rob itu membuat warungnya kebanjiran hingga setinggi 30 cm atau setara lutut orang dewasa.
"Kemarin lebih tinggi dari ini. Sebetis lebih (tinggi banjir)," kata Sunarti saat ditemui di Jalan RE Martadinata, Pademangan, Jakut, Senin (8/11/2021).
Ia mengatakan, air rob memasuki warungnya sejak siang kemarin (7/11/2021). Meskipun cuaca di wilayah Pademangan tidak hujan deras. Menurut dia, banjir rob mulai surut pada sore hari.
"Dari kemarin nggak ada hujan. Makanya parah. Tau-tau begini. Mulai turun pas sore," ujarnya.
Sunarti menuturkan, banjir rob tersebut juga menggenangi hingga ke dalam rumahnya. Ia mengharapkan agar Pemerintah segera menangani banjir rob di tempat tinggalnya tersebut di Pademangan, Jakut.
"Banjir semua sampai belakang. Harapannya biar nggak banjir lagi. Saya punya anak tiga, masih kecil-kecil," kata dia.
(dwia/dwia)
