Aksi Halimah, petugas cleaning service di Bandara Soekarno-Hatta yang mengembalikan dompet dan cek Rp 35,9 miliar, patut ditiru. Halimah pun berpesan bahwa kejujuran harus selalu diterapkan.
Halimah mengatakan kejujuran adalah nilai penting yang selalu dia jalankan dalam hidupnya. Dia berharap ini bisa menginspirasi.
"Jadi mohon terapkan rasa kejujuran di dalam diri kita. Terima kasih," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Halimah mengatakan apa yang dilakukannya itu sejalan dengan budaya kerja di BUMN yang mengutamakan akhlak dan kejujuran.
"Jadi setiap kita menemukan benda apa pun dan yang bukan hak milik kita, itu harus dikembalikan dan dilaporkan kepada pihak sekuriti yang bertugas di area tersebut," kata Halimah dalam video yang diterima detikcom dari Humas PT Angkasa Pura Solusi (APS).
Halimah mengatakan penemuan barang milik penumpang, sekecil apa pun barang tersebut, adalah kewajibannya untuk menjaganya. Ia merasa tidak punya hak memiliki barang penumpang yang tertinggal di kawasan Bandara Soekarno-Hatta.
Halimah Sudah Sering Kembalikan Barang Temuan
Halimah sendiri sudah sekitar 10 tahun bekerja sebagai petugas cleaning service di Bandara Soekarno-Hatta. Saat sedang bertugas, tidak jarang ia menemukan barang-barang tercecer di area bandara.
"Pernah (menemukan), seperti HP, tas, jam tangan, pakaian, dan lain-lain, dan semuanya dilaporkan dan diserahkan ke pihak sekuriti Avsec T2," kata Halimah saat dihubungi detikcom, Kamis (4/11/2021).
Halimah mengaku tidak pernah sedikit pun tebersit di benaknya untuk memiliki barang-barang yang dia temukan tersebut. Ia berprinsip tidak boleh mengambil barang yang bukan miliknya. Harus dikembalikan ke pemiliknya.
"Karena di dalam keluarga saya selalu diterapkan rasa kejujuran dan di perusahaan kami bekerja juga selalu diterapkan kejujuran dan disiplin," jelas ibu dari dua orang anak ini.
Respons Pengusaha Pemilik Dompet dan Cek Rp 35,9 M
Dompet dan cek senilai Rp 35,9 miliar ini sudah dikembalikan kepada pemiliknya. Pengusaha pemilik dompet tersebut bernama Sunardi. Ia menyampaikan terima kasih.
"Terima kasih kepada manajemen Angkasa Pura yang telah membantu kami menemukan dompet saya yang ada di Bandara Soekarno-Hatta. Sangat-sangat berterima kasih. Saya terima kasih pelayanannya," kata Sunardi dalam video yang diterima detikcom.
Sunardi secara khusus juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Halimah, petugas cleaning service Bandara Soekarno-Hatta yang menemukan dompet hingga cek Rp 35,9 miliar miliknya.
"Saya juga bersyukur kepada Ibu Halimah. Saya mengucapkan terima kasih, saya tidak bisa membalas apa-apa, nanti Allah yang akan membalas," sambung Sunardi.
Penemuan dompet ini terjadi pada Jumat (29/10) sekitar pukul 10.00 WIB. Dompet ini ditemukan oleh team leader cleaning service bernama Halimah di Terminal 2E Bandara Soetta saat dia sedang bertugas.
Dompet tersebut tergeletak di kursi ruang tunggu keberangkatan tanpa ada pemiliknya. Setelah itu, Halimah mengamankan dompet tersebut dan diberikan ke avsec. Ternyata, saat dicek, dompet tersebut berisi cek Rp 35,9 miliar dan terdapat lima buku tabungan beserta identitasnya.
Atas kejujurannya itu, Halimah mendapatkan promosi jabatan dari PT Angkasa Pura Solusi. Halimah dari sebelumnya menjadi team leader kini diangkat menjadi supervisor.